Jokowi Buka Suara soal Prabowo Copot Budi Arie: 'Itu Hak Prerogatif Presiden'

photo author
- Minggu, 14 September 2025 | 15:32 WIB
Mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengaku akan menemui Ketua Projo Budi Arie setelah reshuffle Kabinet Indonesia Maju. (Kolase foto Instagram.com/@jokowi/@budiariesetiadi)
Mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengaku akan menemui Ketua Projo Budi Arie setelah reshuffle Kabinet Indonesia Maju. (Kolase foto Instagram.com/@jokowi/@budiariesetiadi)

 

Jokowi Tanggapi Reshuffle Kabinet Prabowo

Mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya buka suara terkait reshuffle Kabinet Merah Putih yang dilakukan Presiden Prabowo Subianto pada Jumat (12/9/2025). Salah satu keputusan yang menyita perhatian publik adalah pencopotan Budi Arie Setiadi dari kursi Menteri Koperasi dan UKM.

Jokowi menegaskan bahwa reshuffle adalah kewenangan penuh presiden yang sedang menjabat. "Itu adalah hak prerogatif presiden. Kewenangan penuh dari Presiden Prabowo Subianto," ujar Jokowi saat ditemui di Solo.

Pernyataan singkat Jokowi ini sekaligus menepis spekulasi bahwa dirinya terlibat dalam perombakan kabinet, termasuk penggantian tokoh dekatnya, Budi Arie.

Baca Juga: 5 Tips Jitu Jaga Kesehatan Mental di Era Digital: Nomor 3 Sering Terabaikan!


Lima Menteri Diganti, Nama Besar Tersingkir

Dalam reshuffle Kabinet Merah Putih, Presiden Prabowo mengganti lima menteri sekaligus. Mereka adalah:

  1. Budi Gunawan – digantikan dari kursi Menteri Koordinator Politik dan Keamanan.

  2. Sri Mulyani Indrawati – posisinya sebagai Menteri Keuangan diisi oleh Purbaya Yudhi Sadewa.

  3. Abdul Kadir Karding – dicopot dari jabatan Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia.

  4. Dito Ariotedjo – tidak lagi menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga.

  5. Budi Arie Setiadi – digantikan Ferry Juliantono sebagai Menteri Koperasi dan UKM.

Di antara nama-nama tersebut, pencopotan Budi Arie menjadi sorotan utama karena ia dikenal sebagai pendiri dan ketua umum Projo, organisasi relawan pendukung Jokowi sejak 2014.

Baca Juga: 5 Aplikasi Gratis untuk Belajar Bahasa Asing, Nomor 3 Paling Banyak Digunakan di Dunia!


Jokowi Bantah Ikut Campur

Ketika ditanya apakah Presiden Prabowo sempat meminta pertimbangannya sebelum melakukan reshuffle, Jokowi dengan tegas menampik.

"Enggak, enggak ada. Itu hak prerogatif Presiden dan saya enggak ingin juga ikut-ikutan. Saya kan di Solo terus," ucap Jokowi.

Mantan presiden dua periode itu juga tidak mau mengomentari spekulasi bahwa reshuffle dilakukan untuk mengurangi pengaruh kelompok pendukungnya. "Saya nggak bisa memberikan komentar karena itu hak prerogatif Pak Prabowo," katanya singkat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dhea Rahma Sari

Sumber: Beragam Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X