LinkedIn Ungkap Skill Terpopuler 2025
CatatanFakta.com – Dunia kerja global memasuki era baru. Perubahan teknologi, terutama ledakan kecerdasan buatan (AI) dan digitalisasi bisnis, membuat kompetensi yang dibutuhkan perusahaan bergeser cepat.
Laporan terbaru LinkedIn tahun 2025 menunjukkan bahwa kombinasi antara hard skill dan soft skill kini sama pentingnya untuk memenangkan persaingan kerja.
Jika beberapa tahun lalu perusahaan hanya fokus pada keterampilan teknis seperti coding atau data science, kini kemampuan analitis, komunikasi, hingga literasi AI (AI literacy) masuk dalam daftar skill paling dicari.
LinkedIn merangkum 10 skill paling diburu perusahaan global tahun 2025 berdasarkan data rekrutmen, tren pasar kerja, serta proyeksi dari berbagai industri strategis.
Baca Juga: Wow! Virtual Reality Kini Masuk Sekolah, Begini Cara Baru Belajar yang Bikin Murid Betah
Mengapa Skill Baru Muncul di 2025?
Menurut laporan World Economic Forum (WEF) 2025, sekitar 69% perusahaan global menilai bahwa analytical thinking adalah keterampilan inti masa depan.
Lonjakan adopsi AI dan otomasi juga mengubah kebutuhan tenaga kerja, memaksa karyawan untuk tidak hanya menguasai teknologi tetapi juga mampu beradaptasi cepat.
Pakar SDM internasional, Caroline Castrillon (Forbes, 2025), menegaskan bahwa perusahaan kini mencari pekerja yang mampu mengintegrasikan teknologi ke dalam proses kerja sekaligus tetap unggul dalam hal soft skill seperti komunikasi, kepemimpinan, dan kreativitas.
Baca Juga: 5 Pekerjaan Baru yang Lahir karena AI di Tahun 2025, Nomor 3 Paling Diburu Perusahaan Teknologi!
10 Skill Paling Dicari Perusahaan Global Tahun 2025
Berikut daftar keterampilan yang wajib diperhatikan pencari kerja:
1. AI Literacy
Kemampuan memahami dan menggunakan teknologi AI dalam pekerjaan sehari-hari. Bukan hanya untuk insinyur, tetapi juga bagi manajer, analis bisnis, hingga pekerja kreatif.
2. Analytical Thinking
Kemampuan berpikir kritis dan sistematis, menganalisis data, serta menarik kesimpulan berbasis fakta. Ini menjadi backbone pengambilan keputusan bisnis.
3. Adaptability & Flexibility
Fleksibilitas menghadapi perubahan industri, mulai dari peraturan baru hingga dinamika pasar. Perusahaan mencari talenta yang bisa belajar cepat dan tetap produktif di situasi sulit.
Artikel Terkait
Mahasiswa Wajib Tahu! Ternyata Pola Tidur Bisa Menentukan Kesuksesan Belajar Kamu
Kurikulum Merdeka 2025: Transformasi Pendidikan SMA dengan Koding & AI – Apa Dampaknya untuk Siswa?