Selain itu, mari kita lihat pengaruh agama dalam perkembangan ekonomi di Indonesia. Seorang pemikir Belanda D.M.G. Koch, telah menunjukan dalam laporannya mengenai bagaimana hubungan antara agama dengan etika ekonomi di dalam perkumpulan Syarikat Islam.
Koch mencatat bahwa perubahan di dalam etika ekonomi dari kapitalis Jawa yang beragama Islam yang bekerja di dalam industri-industri kecil yang dapat dibandingkan dengan pertumbuhan pandangan modern di dalam ajaran-ajaran Protestan.
Pada awal tahun 1911 di dalam catatan Koch, dia berusaha menjelaskan pertumbuhan Islam secara luas dibanding dengan Kristen di Indonesia melalui latar belakang struktur ekonomi mereka.
Orang kristen bekerja di dalam industri-industri Barat sementara orang-orang Islam bekerja sebagai petani timur. Etika protestan di Eropa Barat dan etika Islam di Jawa telah menghasilkan perkembangan sosial dan ekonomi.
Dengan demikian, dapat pula diajukan bukti dalam hal ini bahwa tidak hanya etika protestan saja yang memiliki kemampuan untuk mendorong aktivitas ekonomi.
Artikel Terkait
Das Sein dan Das Sollen
Faktor yg mendasari pembentukan hukum trkait perlindungan wilayah perairan Indonesia dan pengaturan perikanan
Sistem Ekonomi yang dianggap paling bisa mensejahterakan masyarakat dalam menghadapi krisis ekonomi
Penerapan Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 33
Permasalahan yang sering timbul dalam perekonomian bebas