Pengertian Iman

photo author
- Kamis, 5 Januari 2023 | 15:29 WIB

Pengertian Iman (Nilai Positif & Negative Keimanan) 

Keimanan merupakan asas penentu dalam kehidupan manusia. Keimanan berasal dari kata Iman yang artinya percaya. Dalam bahasa arab kata iman dibentuk dari kata kerja (fi’il) kata tersebut ialah seperti; aamana (terbentuk dari fi’il madhi), yu’minu (terbentuk dari fi’il mudhari), mukminun (pelaku/orang yang melakukan). Berikut ayat alqur’an yang berbicara tentang iman:

*Q.S. Al-Baqarah (2) : 165.


وَمِنَ ٱلنَّاسِ مَن يَتَّخِذُ مِن دُونِ ٱللَّهِ أَندَادًا يُحِبُّونَهُمْ كَحُبِّ ٱللَّهِ ۖ وَٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ أَشَدُّ حُبًّا لِّلَّهِ ۗ وَلَوْ يَرَى ٱلَّذِينَ ظَلَمُوٓا۟ إِذْ يَرَوْنَ ٱلْعَذَابَ أَنَّH ٱلْقُوَّةَ لِلَّهِ جَمِيعًا وَأَنَّ ٱللَّهَ شَدِيدُ ٱلْعَذَابِ
“Dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman amat sangat cintanya kepada Allah. Dan jika seandainya orang-orang yang berbuat zalim itu mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa kekuatan itu kepunyaan Allah semuanya, dan bahwa Allah amat berat siksaan-Nya (niscaya mereka menyesal).”

Baca Juga: JANGAN SAMPAI GAPTEK! INI DAMPAKNYA!


Berdasarkan ayat redaksi tersebut, iman identik dengan asyaddu hubban lillah. Asyaddu artinya sangat, diambil dari kata syadiid. Sedangkan Hub artinya kecintaan atau kerinduan. Asyaddu hubban berarti sikap yang menunjukkan kecintaan atau kerinduan yang luar biasa. Lillah artinya karena/kepada/ terhadap Allah.
Dari redaksi diatas tergambar bahwa iman adalah sikap (atitude),yaitu kondisi mental yang menunjukkan keinginan luar biasa terhadap Allah. Orang-orang yang beriman kepada Allah berarti orang yang rela mengorbankan jiwa dan raganya untuk mewujudkan harapan yang dituntut oleh Allah kepadanya.


Nabi pernah bersabda:
“Iman adalah keterikatan antara kalbu, ucapan dan perilaku” H.R. (Ibnu Majah)
Dari redaksi tersebut dapat disimpulkan bahwa aspek keimanan ada tiga, yaitu; kalbu, lisan dan perbuatan.
Secara istilah iman diartikan identik dengan kepribadian manusia seutuhnya, atau pendirian yang konsisten.


2) Dalam Alqur’an kata iman pada umumnya sering dikaitkan dengan kata lain yang dapat memberi nilai negative atau positif nya arti kata iman tersebut. Berikut contoh ayat-ayat dari kata iman yang dikaitkan dengan ayat-ayat yang positif maupun negatif, diantaranya:

* Ayat-ayat dari kata iman yang disandingkan dengan kata yang berdampak negatif

- Q.S. An-Nisaa’: 51


أَلَمْ تَرَ إِلَى ٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ نَصِيبًا مِّنَ ٱلْكِتَٰبِ يُؤْمِنُونَ بِٱلْجِبْتِ وَٱلطَّٰغُوتِ وَيَقُولُونَ لِلَّذِينَ كَفَرُوا۟ هَٰٓؤُلَآءِ أَهْدَىٰ مِنَ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ سَبِيلًا

“Apakah kamu tidak memperhatikan orang-orang yang diberi bahagian dari Al kitab? Mereka percaya kepada jibt dan thaghut, dan mengatakan kepada orang-orang Kafir (musyrik Mekah), bahwa mereka itu lebih benar jalannya dari orang-orang yang beriman”

- Q.S. Al-Ankabut: 51


أَوَلَمۡ يَكۡفِهِمۡ أَنَّآ أَنزَلۡنَا عَلَيۡكَ ٱلۡكِتَٰبَ يُتۡلَىٰ عَلَيۡهِمۡۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَرَحۡمَةٗ وَذِكۡرَىٰ لِقَوۡمٖ يُؤۡمِنُونَ

Halaman:

Artikel Selanjutnya

Peradaban besar yang ada di Dunia

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Wafa Lutfiah

Sumber: Universitas Terbuka

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X