Catatanfakta.com - Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional baru-baru ini menggelar acara di Masjid Az-Zikra Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Salah satu topik yang dibahas dalam pertemuan ini adalah mengenai dukungan yang akan diberikan untuk Pilpres 2024.
Dalam pertemuan tersebut, tim Ijtima Ulama merekomendasikan pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) yang menggunakan nomor urut 1.
Baca Juga: Sarasehan Alumni UNM Makassar: Anies Baswedan dan Rocky Gerung Kembali 'Menggebrak'!
Kendati demikian, dukungan ini diberikan dengan syarat. Anies dan Cak Imin harus menyetujui dan menandatangani 13 poin pakta integritas yang telah disiapkan oleh Ijtima Ulama.
Pakta integritas tersebut belum diungkapkan secara rinci, tetapi akan disampaikan kepada Anies dan Cak Imin oleh utusan dari Ijtima Ulama.
Jika Anies-Cak Imin setuju untuk menandatangani pakta integritas tersebut, maka Ijtima Ulama akan mendukung penuh keduanya sebagai calon presiden dan wakil presiden dalam Pilpres 2024.
Baca Juga: Alasan Anies Baswedan Pilih M Syaugi Alaydrus sebagai Kapten Timnas AMIN
Namun, dukungan ini masih bersyarat dan akan sepenuhnya diberikan hanya jika Anies-Cak Imin memenuhi tuntutan Ijtima Ulama.
Hal ini menunjukkan betapa penting dan berpengaruhnya dukungan dari Ijtima Ulama dalam konteks Pilpres 2024.
Namun, kita perlu menunggu apakah Anies-Cak Imin akan menyetujui pakta integritas yang disodorkan dan bagaimana ini akan mempengaruhi persaingan dalam Pilpres mendatang.
Baca Juga: Dinamika Pemilih Lama Prabowo Beralih ke Anies, Gerindra Yakin Kunci Kemenangan