Mengapa Budi Arie Dicopot dari Kabinet Prabowo? Ini Analisis Lengkapnya

photo author
- Selasa, 9 September 2025 | 19:04 WIB
Menteri Koperasi Budie Arie Setiadi dituduh Korupsi dan dugaan rekaman suara ditemukan
Menteri Koperasi Budie Arie Setiadi dituduh Korupsi dan dugaan rekaman suara ditemukan

 

CatatanFakta.com – Pencopotan Budi Arie Setiadi dari kursi Menteri Koperasi dan UKM dalam reshuffle kabinet Presiden Prabowo Subianto menjadi salah satu isu paling hangat di dunia politik nasional. Keputusan ini tidak hanya mengejutkan publik, tetapi juga memicu spekulasi soal arah kebijakan ekonomi rakyat ke depan.

Dalam reshuffle yang digelar di Istana Negara pada Senin (8/9/2025), posisi Budi Arie digantikan oleh Ferry Juliantono, politisi Gerindra yang dikenal dekat dengan Presiden Prabowo.

Baca Juga: Budi Arie dan Relawan Projo: Dari Loyalis Jokowi, Mesin Politik, hingga Kontroversi

Faktor Politik: Loyalitas Relawan vs Konstelasi Baru

Budi Arie dikenal sebagai tokoh relawan Projo yang menjadi salah satu pendukung utama Presiden Joko Widodo sejak 2014. Meski akhirnya dipercaya Prabowo untuk masuk kabinet, kedekatan Budi Arie dengan Jokowi disebut-sebut menjadi salah satu faktor sensitif.

Menurut sejumlah analis, pencopotan ini bisa dibaca sebagai langkah Prabowo untuk memperkuat basis politiknya sendiri dengan mengisi pos strategis melalui kader inti Gerindra.

“Reshuffle ini menunjukkan Prabowo ingin mengonsolidasikan loyalitas di kabinet. Budi Arie bukan kader partai Prabowo, sehingga wajar bila digantikan figur internal,” kata seorang pengamat politik.

Baca Juga: Jejak Politik Budi Arie: Dari Relawan Jokowi hingga Dicopot Prabowo, Ada Apa?

Faktor Program: Kontroversi Kopdes Merah Putih

Selain aspek politik, kinerja program Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes) juga menjadi sorotan. Program ini menuai kritik karena dianggap belum berjalan optimal dan terjebak dalam tumpukan regulasi.

Meski Budi Arie menegaskan Kopdes adalah pondasi ekonomi rakyat, implementasinya dinilai lambat dan kurang menyentuh akar persoalan koperasi di daerah.

“Program Kopdes belum mampu menjawab tantangan UMKM secara nyata. Hal ini bisa menjadi salah satu pertimbangan reshuffle,” ujar analis ekonomi.

Baca Juga: Profil Lengkap Budi Arie Setiadi: Dari Aktivis Jalanan hingga Kursi Menteri Koperasi

Faktor Hukum: Dugaan Kasus yang Menyeret Nama Budi Arie

Selain itu, isu hukum juga tak lepas dari perhatian. Sejumlah laporan media menyebutkan adanya sorotan dari aparat terkait dugaan penyimpangan dalam beberapa proyek koperasi. Meski belum ada putusan resmi, isu ini cukup kuat memengaruhi persepsi publik terhadap kepemimpinan Budi Arie.

Baca Juga: KPK Kantongi Rp42,35 Miliar dari Lelang Barang Sitaan Juni 2025

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dhea Rahma Sari

Sumber: Beragam Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X