Kopi Tanpa Kafein: Pilihan Sehat dan Terkini bagi Generasi Muda

Catatanfakta.com - Minuman kopi tanpa kafein, atau yang sering disebut kopi decaf, sedang menjadi tren yang semakin populer di kalangan anak muda.

Penelitian terbaru telah mengungkapkan mengapa generasi milenial dan Gen Z cenderung memilih kopi decaf sebagai minuman favorit mereka.

Meskipun tidak mengandung kafein, kopi decaf tetap menawarkan cita rasa yang luar biasa, tidak kalah dengan kopi berkafein.

Baca Juga: Kasus Pemerasan yang Diduga Dilakukan Pimpinan KPK Terhadap Menteri Pertanian Menaikkan Status

Menurut hasil survei yang dilakukan oleh Swiss Water dan dilaporkan oleh Khou11, banyak generasi muda beralih dari kopi berkafein ke kopi decaf.

Ini merupakan bagian dari tren umum di industri kopi, di mana konsumen saat ini lebih memperhatikan kesehatan mereka dan mencari cara untuk mengurangi asupan kafein.

Namun, pertanyaannya adalah, apakah kopi decaf benar-benar lebih sehat daripada kopi berkafein?

Sebagai catatan, kopi decaf tidak sepenuhnya bebas kafein, meskipun kandungannya jauh lebih rendah daripada kopi berkafein.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini oleh BMKG: Cuaca Cerah Berawan Diprediksi Hingga Malam Hari

USDA (Departemen Pertanian Amerika Serikat) mencatat bahwa dalam satu cangkir kopi berukuran 8 ons, hanya terdapat sekitar dua miligram kafein, yang sebenarnya masih dianggap jumlah yang wajar.

Menurut informasi dari UCLA Health, baik kopi berkafein maupun kopi decaf memiliki manfaat kesehatan.

Konsumsi kopi dalam jumlah moderat dapat membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2, beberapa penyakit neurodegeneratif, dan penurunan fungsi kognitif.

Ini disebabkan oleh senyawa organik dan antioksidan yang terdapat dalam kedua jenis kopi ini.

Baca Juga: Relawan Samawi Sambangi Prabowo dengan Semangat Persatuan '2024 Manut Jokowi'