3 Klasifikasi Jenis Agama
1. Wahyu dan Non- wahyu
Yang dimaksud dengan Agama Wahyu dan Non-wahyu ialah; 1) Agama wahyu adalah agama yang menghendaki iman kepada Tuhan, kepada para Rasul- rasul-Nya dan kepada kitab-kitab Nya, serta pesannya untuk disebarkan kepada seluruh umat manusia. 2) Sedangkan agama non- wahyu tidak memandang esensial penyerahan manusia kepada tata aturan Ilahi seperti pada agama wahyu.
Terdapat beberapa perbedaan-perbedaan antara agama wahyu dan non-wahyu:
- Agama wahyu berkonsep pada keesaan Tuhan sedangkan agama non-wahyu tidak.
- Agama wahyu beriman kepada nabi sedangkan agama non-wahyu tidak.
- Sumber utama agama wahyu ialah kitab suci, sedangkan non-wahyu bukan.
- Semua agama wahyu lahir di Timur Tengah, agama non-wahyu di luar Timur Tengah.
- Agama wahyu timbul di daerah yang secara historis di bawah pengaruh ras semitik, walaupun menyebar ke luar area pengaruh ras semitik. Agama non-wahyu lahir di luar wilayah ras semitik.
- Agama wahyu bersifat misionaris. Agama non-wahyu tidak bersifat misionaris.
- Ajaran agama wahyu jelas dan tegas. Agama non-wahyu kabur dan elastis.
- Agama wahyu memberikan arah dan jalan yang lurus serta lengkap bagi pemeluknya, sedangkan agama non-wahyu hanya pada aspek-aspek tertentu saja.
Baca Juga: SYARI’AT (HUKUM) ISLAM
Yang termasuk agama wahyu adalah Yahudi, Kristen, dan Islam. Sedangkan yang termasuk agama non-wahyu ialah Hindu, Budha dan Confusionisme.
2. Misionaris dan Non -misionaris
Agama misionaris ialah agama yang ajarannya mengharuskan pengikutnya untuk menyebarkan ajarannya kepada seluruh umat manusia. Sedangkan agama non-misionaris tidak memuat tuntutan seperti tersebut. Agama yang tergolong misionaris hanya agama Islam saja. Sedangkan yang tergolong non-misionaris adalah Kristen dan Budha.
3. Rasial dan Universal
Dilihat dari segi rasial dan letak geografis di dunia, maka agama terbagi kedalam tiga golongan: 1) semitik, 2) arya, dan 3) mongolia. Agama yang termasuk semitik adalah Yahudi, Kristen, dan Islam. Sedangkan yang termasuk agama universal adalah Hindu, Jainisme, Sikhiisme, Zoaterianisme. Dan yang termasuk mongolia adalah agama Confusionisme, Taoisme, dan Shintoisme.
Baca Juga: Prinsip Masyarakat Beradab dan Sejahtera
Artikel Terkait
Ciri-ciri keimanan
Hakikat Manusia dalam Al-Qur’an
Asal-Usul Pembentukan Masyarakat
SYARI’AT (HUKUM) ISLAM