Salah satu poin yang ditekankan adalah memastikan bahwa kebutuhan anak terpenuhi. Motivasi yang sering terlupakan adalah faktor kunci.
Guru perlu memastikan bahwa penugasan yang diberikan menginspirasi dan memotivasi anak-anak, memberikan ruang bagi minat mereka sambil tetap mengikuti kurikulum.
Armstrong juga menyoroti pentingnya membangun hubungan positif antara guru dan siswa. Ini tidak hanya membantu siswa merasa didukung, tetapi juga memungkinkan guru untuk lebih memahami siswa dan merespons dengan lebih baik terhadap perilaku mereka.
Pendekatan ini tidak hanya relevan bagi anak-anak dengan disabilitas, tetapi juga penting bagi semua siswa. Guru diharapkan untuk mencari pendekatan yang lebih adaptif dan fleksibel, dengan memahami motivasi, memenuhi kebutuhan siswa, dan menjaga hubungan yang positif.
Baca Juga: Permainan yang Mendidik: Menggali Kerangka Baru untuk Belajar Sambil Bermain
Dalam hal ini, kerjasama dengan rekan guru, penggunaan hasil penilaian perilaku fungsional (FBA), dan pendidikan prasekolah menjadi langkah yang berharga untuk memastikan pendekatan yang lebih baik dalam pengelolaan perilaku siswa.
Meninggalkan model manage-and-discipline dalam pengelolaan perilaku memberikan banyak manfaat bagi guru. Ini mengurangi stres yang dialami guru, memungkinkan pendekatan yang lebih realistis terhadap perilaku siswa, dan mendorong intervensi dini yang penting bagi anak-anak yang membutuhkannya.
Dalam konteks ini, kerja sama, dukungan kolegial, dan perhatian terhadap kesejahteraan guru menjadi elemen penting untuk menghindari isolasi dan meningkatkan efektivitas dalam pengelolaan perilaku siswa.
Baca Juga: Bermain Sambil Belajar: Aplikasi Gim Among Us dalam Pembelajaran Bahasa Inggris
Secara keseluruhan, pendekatan positif yang memperhatikan kebutuhan dan motivasi siswa, memahami kompleksitas perilaku mereka, dan menjaga hubungan positif antara guru dan siswa merupakan fondasi yang kuat untuk mengatasi tantangan dalam pengelolaan perilaku anak-anak dengan disabilitas.
Artikel Terkait
Permainan yang Mendidik: Menggali Kerangka Baru untuk Belajar Sambil Bermain
Tumbuhkan Jiwa Penyelidik Sejak Dini: Rahasia Mengembangkan Kreativitas Anak Melalui Keterampilan Inkuiri Sain
Dari Bosan Hingga Bangkit: Program Rekoleksi Membantu Siswa Berprestasi
Pendidikan Tanpa Batas: ITL Public School dan Jejaknya di Pendidikan Inklusif
Rahasia Sukses di Ruang Kelas: 4 Strategi Efektif yang Harus Anda Ketahui