Catatanfakta.com - Inovasi Kementerian Kesehatan untuk melepas nyamuk ber-Wolbachia telah terbukti efektif dalam menekan kasus demam berdarah dengue (DBD) di Indonesia.
Dinas Kesehatan DKI Jakarta memberikan dukungan terhadap inovasi ini, dan meminta agar masyarakat juga mendukung program pelepasan nyamuk ber-Wolbachia.
Menurut Ngabila Salama, Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta, nyamuk ber-Wolbachia akan memandulkan atau menghambat nyamuk Aedes Aegepty penular DBD agar tidak lagi membawa virus DBD DEN 1,2,3,4.
Baca Juga: Musim Hujan Telah Tiba: Waspadai Penyakit yang Dapat Muncul
Meskipun DBD termasuk lima besar jumlah kasus penyakit menular wabah yang perlu dicegah, namun demikian seringkali dianggap remeh, padahal demam berdarah berpotensi merenggut nyawa.
Ngabila mengatakan pola kasus DBD di DKI Jakarta selalu sama dari tahun ke tahun, dan akan mulai naik pada Desember hingga puncaknya pada April. Oleh sebab itu, dia menilai pelepasan nyamuk ber-Wolbachia perlu didukung karena inovasi ini ramah lingkungan, berbasis data dan bukti.
Sudah diteliti oleh Universitas Gadjah Mada sejak 2011 dengan bukti publikasi ilmiah internasional yang menunjukkan bahwa program ini dapat menurunkan angka kasus, perawatan RS, dan penggunaan fogging.
Baca Juga: TERJADI KASUS PENYAKIT ANTRAX DI YOGYAKARTA
Implementasi program pelepasan nyamuk ber-Wolbachia disebut sangat hati-hati, terbukti sudah diterapkan di Yogyakarta dan akan diperluas ke lima kota lainnya seperti Jakarta Barat, Bandung, Semarang, Bontang, dan Kupang. Namun Ngabila memperingatkan, perlu waspada terhadap hoax dan provokasi yang beredar.
Kemenkes kini tengah menerapkan inovasi teknologi Wolbachia untuk menurunkan penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia. Program pilot Wolbachia dilaksanakan di lima kota, yakni di Kota Semarang, Kota Jakarta Barat, Kota Bandung, Kota Kupang, dan Kota Bontang.
Hingga saat ini, Kemenkes sudah menyebar nyamuk wolbachia di tiga kota yaitu Semarang, Bontang, dan Kupang. Keputusan untuk menerapkan Wolbachia berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1341 tentang Penyelenggaraan Pilot Project Implementasi Wolbachia sebagai inovasi penanggulangan dengue.
Baca Juga: Mengidap HIV, Satu Pasien Mpox Meninggal Dunia di RSCM
Dukungan masyarakat sangat diperlukan, karena pelepasan nyamuk ber-Wolbachia ini dapat membantu pemerintah untuk menekan angka kasus demam berdarah dengue dan menjaga kesehatan serta keselamatan masyarakat.```
Artikel Terkait
Kasus cacar monyet atau monkeypox di DKI Jakarta semakin bertambah
RSUD KiSA Depok Berhasil Mengumpulkan 79 Kantong Darah Melalui Donor Darah
Kenali Tanda-tanda Tubuh Anda Tidak Sehat
Mika Tambayong Terpilih Menjadi Duta Yayasan Jantung Indonesia
Cara Mengatasi Lemak Jahat Usai Makan Gorengan Menurut Dr. Zaidul Akbar