Multikulturalisme dalam Era Globalisasi: Potret Harmoni Kebudayaan di Tengah Perubahan Dunia

photo author
- Sabtu, 4 November 2023 | 20:14 WIB
Karimunjawa dikenal sebagai “Indonesia Mini” karena penduduknya sangat beragam, terdiri atas berbagai suku seperti suku Jawa, Bugis, Madura, Buton, Bajo, dan Mandar. Oleh karena itu, tidak salah jika Karimunjawa dikatakan sebagai pulau kecil yang memiliki multikulturalisme yang kental.  (Pemprov Jateng)
Karimunjawa dikenal sebagai “Indonesia Mini” karena penduduknya sangat beragam, terdiri atas berbagai suku seperti suku Jawa, Bugis, Madura, Buton, Bajo, dan Mandar. Oleh karena itu, tidak salah jika Karimunjawa dikatakan sebagai pulau kecil yang memiliki multikulturalisme yang kental. (Pemprov Jateng)

Festival-festival seni internasional menjadi momen penciptaan dialog antarbudaya selama pertunjukan.

Baca Juga: Dinamika Budaya dalam Pandangan Koentjaraningrat: Perubahan dalam Budaya Melalui Interaksi dan Akulturasi

Teknologi dan media sosial: Kemajuan teknologi dan media sosial tidak hanya mempercepat penyebaran informasi, tetapi juga menyebabkan percampuran budaya di dunia maya.

Jejaring sosial memungkinkan individu dari berbagai negara untuk berinteraksi, bertukar ide, dan mengenal budaya satu sama lain dalam skala global.

Multikulturalisme dalam era globalisasi merupakan proses yang kompleks dan dinamis yang menciptakan tantangan dan peluang baru bagi masyarakat membentuk identitas kebudayaan mereka.

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nurhadi.

Sumber: Catatanfakta.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X