Renata, seorang anggota tim riset di MAN 1 Kudus, menekankan bahwa kesuksesan ini tercapai melalui kerja keras dan semangat yang tidak pernah pudar.
Baca Juga: Kelebihan Dan Kelemahan Metodologi Etnografi Apabila Digunakan Sebagai Dasar Penelitian
"Kami harus membuat prototipe produk dan berlatih setiap malam. Alhamdulillah, kami berhasil," tambah Farel, seorang anggota tim lainnya.
Prestasi berturut-turut tim riset MAN 1 Kudus juga menginspirasi pembimbing riset lainnya, Nurul Khotimah.
Mereka berharap prestasi ini akan menjadi landasan bagi lebih banyak pencapaian gemilang dari tim riset MAN 1 Kudus di masa depan.
Baca Juga: KKMA Wilayah Man 3 Bogor, Berikan Penguatan SKILL Operator Untuk Pengolahan Data Emis Madrasah
Ahmad Edi Darmawan menyampaikan, "Dengan prestasi yang sangat luar biasa ini, tim riset dari MAN 1 Kudus telah menunjukkan potensi dan kemampuannya yang luar biasa.
Mereka merupakan sumber kebanggaan sekolah kami, yang akan terus menginspirasi kecerdasan dan kreativitas Indonesia di dalam ranah penelitian."
Kepala MAN 1 Kudus, Taufik, dengan penuh keyakinan, menyatakan bahwa tim ini telah siap untuk meraih prestasi yang lebih besar dalam kompetisi-kompetisi mendatang.
Baca Juga: Madrasah Diniyah Siap Meriahkan Pelaksanaan PORSADIN Ke-7 di Kabupaten Bogor
Ini sesuai semangat dan motto riset mereka: "SIKAT, BABAT, MAN 1 HEBAT." Seluruh komunitas sekolah mengucapkan selamat atas prestasi gemilang ini.
Artikel Terkait
Pesantren Terbaik di Jawa Timur Yang Mempunyai Ratusan Santri
Mahasiswa Harus Tahu Perbedaan Fakultas, Jurusan, dan Program Studi
Jawa Tengah Punya Kampus Favorit yang Jadi Incaran Para Mahasiswa
Opsi Lain Jika Skripsi Dihapus
Skandal Penipuan Terbesar di Dunia Pendidikan: Ratusan Juta Rupiah Hilang di Tangan Garuda Kirana Mahardhika