Catatanfakta.com -, Di era serba cepat saat ini, mengatur waktu dengan efektif menjadi kunci untuk tetap produktif.
Banyak orang merasa waktu sehari-hari habis begitu saja tanpa hasil maksimal.
Berikut 7 cara praktis mengatur rutinitas harian agar Anda bisa bekerja dan belajar lebih efisien.
1. Gunakan Teknik Time-Blocking
Time-blocking adalah metode membagi waktu ke dalam blok khusus untuk tugas tertentu. Misalnya, 2 jam untuk fokus belajar, 1 jam untuk pekerjaan rumah, dan 30 menit untuk istirahat. Teknik ini membantu Anda fokus pada satu aktivitas tanpa terganggu hal lain.
2. Prioritaskan Tugas dengan Metode Eisenhower
Pilah tugas berdasarkan urgensi dan pentingnya. Lakukan tugas penting dan mendesak terlebih dahulu, kemudian yang penting tapi tidak mendesak, dan seterusnya. Metode ini menghindarkan Anda dari kebiasaan menunda pekerjaan.
3. Manfaatkan Aplikasi Pengingat
Gunakan aplikasi seperti Google Calendar, Todoist, atau Notion untuk membuat daftar tugas harian dan pengingat otomatis. Dengan begitu, Anda tidak perlu mengingat semua pekerjaan sendiri.
4. Terapkan Teknik Pomodoro
Bekerja dengan fokus selama 25 menit, kemudian istirahat 5 menit. Setelah empat siklus, istirahat lebih lama. Teknik ini membantu menjaga konsentrasi dan mencegah kelelahan mental.
5. Rencanakan Rutinitas Malam Sebelumnya
Luangkan 10-15 menit setiap malam untuk merencanakan aktivitas esok hari. Menyusun prioritas di malam hari membuat pagi lebih lancar dan produktif.
6. Kurangi Gangguan Digital
Matikan notifikasi yang tidak penting di ponsel dan komputer. Fokus pada satu tugas tanpa interupsi meningkatkan efisiensi dan kualitas hasil kerja.
Baca Juga: Viral Tanggul Laut 3 Km di Cilincing Dinilai Ganggu Nelayan, Pemprov DKI: Bagian Proyek NCICD
7. Evaluasi dan Adaptasi
Setiap minggu, luangkan waktu meninjau pencapaian dan rutinitas Anda. Identifikasi apa yang berjalan baik dan apa yang perlu diperbaiki agar rutinitas harian semakin optimal.
Artikel Terkait
Fakta Mengejutkan di Balik Reshuffle Kabinet Prabowo, Apa Saja yang Terjadi?
Fakta Mengejutkan di Balik Isu Raffi Ahmad Jadi Menteri: Benarkah Akan Masuk Kabinet?