Jokowi Sampaikan Pesan 57 Negara Islam untuk Biden: Gencatan Senjata dan Perdamaian di Palestina

Catatanfakta.comb - Sebagai hasil dari Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Riyadh, Arab Saudi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menyampaikan pesan penting dari 57 negara Islam kepada Presiden AS Joe Biden terkait konflik antara Israel dan Hamas. Pesan ini mencerminkan resolusi yang disepakati oleh para pemimpin negara yang hadir dalam konferensi tersebut.

"Alhamdulillah KTT OKI menghasilkan resolusi berisi pesan yang kuat sekali untuk dunia. Pesan ini akan saya sampaikan kepada Presiden AS Joe Biden," ujar Jokowi, mengutip siaran Sekretariat Presiden, Senin (13/11/2023).

Jokowi menegaskan bahwa pesan tersebut mewakili suara dari sepertiga negara di dunia, termasuk 57 negara Islam yang hadir pada KTT OKI. Selain itu, Presiden Indonesia juga akan menyampaikan pesan spesial dari Presiden Palestina Mahmoud Abbas untuk Presiden Biden.

Baca Juga: Pertemuan Jokowi-Biden di Gedung Putih: Pasokan Mineral dan Perbaikan Lingkungan untuk Baterai EV

Isi pesan yang disampaikan mencakup tuntutan gencatan senjata yang harus segera diwujudkan, percepatan dan peningkatan bantuan kemanusiaan, serta segera mengadakan perundingan damai.

Pesan itu juga mendesak agar fasilitas publik dan kegiatan kemanusiaan tidak lagi menjadi target serangan, serta menuntut pertanggungjawaban atas aksi kekejaman yang terjadi.

"Dan Israel harus bertanggung jawab atas kekejaman yang telah dilakukan," ucap Jokowi, yang juga mantan Gubernur DKI Jakarta.

Pada kesempatan ini, Jokowi juga menyatakan dukungan penuh bagi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang terpilih sebagai salah satu perwakilan yang diberi kepercayaan oleh pemimpin OKI untuk mengupayakan perdamaian di Palestina.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo secara resmi melepas bantuan kemanusiaan dari pemerintah Indonesia untuk Palestina

Presiden Jokowi menekankan pentingnya menghormati hukum humaniter internasional dan memastikan perlindungan WNI serta fasilitas publik, termasuk Rumah Sakit Indonesia di Palestina.