Catatanfakta.com - Berikut beberapa contoh penyimpangan dalam penggunaan IPTEK di Indonesia dan dampak negatif yang ditimbulkannya:
1. Penyebaran Hoaks atau Berita Palsu: Kemajuan teknologi informasi menghasilkan kemudahan dalam penyebaran informasi melalui internet dan media sosial.
Namun, dalam praktiknya, hal ini sering disalahgunakan untuk menyebarkan hoaks, fitnah, atau berita yang tidak benar, sehingga menciptakan kepanikan, ketidakharmonisan, dan konflik di masyarakat.
2. Kecanduan Media Sosial: Penggunaan media sosial yang berlebihan dan tidak terkontrol oleh masyarakat di Indonesia kerap menimbulkan dampak negatif, seperti kecanduan, menjadikan pengguna media sosial mengabaikan kehidupan sosial nyata, serta menurunkan produktivitas dan kualitas hidup.
Baca Juga: Penyimpangan Penggunaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK): Dampak dan Upaya Pencegahan
3. Pelanggaran Privasi: Kemajuan teknologi digital juga memberikan kemudahan dalam mengumpulkan, menyimpan, dan membagikan informasi pribadi seseorang.
Penyimpangan yang terjadi seperti peretasan data pribadi dan penyalahgunaan informasi pribadi untuk kepentingan pihak tertentu menjadi ancaman privasi dan keamanan individu.
4. Peningkatan Polusi Lingkungan: IPTEK juga berkontribusi pada peningkatan polusi lingkungan, seperti pembangunan infrastruktur yang mengorbankan lingkungan, penggunaan teknologi yang tidak ramah lingkungan, serta peningkatan limbah dan sampah elektronik.
Baca Juga: penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) terjadi ketika iptek digunakan secara tidak etis
5. Keserakahan dan Eksploitasi Sumber Daya Alam: Adanya teknologi pertambangan dan eksploitasi sumber daya alam yang tidak terkendali dapat menyebabkan kerusakan lingkungan, degradasi lahan, serta kepunahan spesies flora dan fauna.
Untuk mengatasi penyimpangan dan dampak negatif penggunaan IPTEK di Indonesia, perlu adanya upaya bersama dari pemerintah, masyarakat, dan berbagai elemen terkait dalam mensosialisasikan dan mengedepankan pentingnya penggunaan IPTEK yang bijaksana dan bertanggung jawab.
Selain itu, perlu adanya regulasi dan penegakan hukum yang tegas untuk mengurangi penyimpangan dalam pemanfaatan IPTEK.