Misalnya, jika teori strain dianggap relevan dalam suatu kasus, program yang menekankan pada pemerataan peluang dan akses pendidikan bagi semua individu dapat diusulkan. Di sisi lain, jika teori kontrol sosial dianggap lebih relevan, upaya untuk memperkuat ikatan sosial dan mendukung keluarga mungkin lebih diutamakan.
Selain itu, pemahaman tentang teori kriminologi juga membantu kita sebagai individu untuk meresapi fenomena kejahatan yang kompleks dan untuk menghindari pembentukan stereotip atau stigma yang merugikan terhadap orang-orang yang terlibat dalam kejahatan. Dibutuhkan empati dan pemikiran kritis untuk melihat latar belakang, sebab-musabab, dan konteks sosial yang melingkupi tindakan kriminal.
Sebagai penutup, teori kriminologi memainkan peran penting dalam ilmu sosial kontemporer dan membantu kita memahami secara lebih mendalam tentang kejahatan dan perilaku manusia. Menyelami berbagai teori ini memberikan gambaran yang lebih utuh tentang bagaimana kejahatan dapat dihadapi dan diatasi untuk menciptakan masyarakat yang lebih aman, adil, dan inklusif.