Caatatanfakta.com - Beberapa partai politik di Indonesia telah berperan aktif dan konstruktif dalam memperkuat budaya politik partisipan.
Berikut adalah contoh konkrit tentang partai politik yang berhasil memberikan kontribusi positif dalam masyarakat dan sistem politik Indonesia.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merupakan salah satu contoh partai politik yang memiliki peran aktif dan konstruktif dalam memperkuat budaya politik partisipan di Indonesia.
Baca Juga: Analisis Budaya Politik Indonesia Pasca-Reformasi: Menimbang Kategori Almond dan Powell
PKS dikenal sebagai partai yang memiliki kader-kader yang disiplin dan komitmen yang kuat terhadap prinsip-prinsip keadilan dan kesejahteraan masyarakat.
Beberapa program yang diinisiasi oleh PKS, antara lain:
Pendidikan politik: PKS aktif menggalakkan pendidikan politik di kalangan pengurus dan kader partai.
Baca Juga: Banjir di Pondok Ungu Permai Bekasi: Persoalan Lama, Solusi Sementara
Hal ini dilakukan melalui penyelenggaraan sekolah partai, diskusi-diskusi politik, dan pelatihan kepemimpinan untuk memberdayakan kader partai dan memastikan mereka memiliki pemahaman yang baik tentang sistem politik di Indonesia.
Keterlibatan masyarakat: PKS berusaha untuk senantiasa melibatkan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan politik melalui mekanisme aspirasi yang lebih terbuka dan inklusif.
Salah satu contohnya adalah program 'Rapat Dengar Pendapat' yang diadakan di berbagai wilayah Indonesia untuk menggali aspirasi masyarakat langsung dari sumbernya.
Baca Juga: Harga Emas di Pegadaian pada Sabtu 4 November 2023, Antam Naik, UBS dan Retro Turun
Pengawasan dan transparansi: Dalam menjalankan pemerintahan, PKS menekankan pentingnya pengawasan dan transparansi sebagai bagian dari sistem demokrasi yang sehat.
Hal ini tercermin dari keterbukaan mereka dalam melaporkan anggaran dan penggunaan dana partai dalam berbagai kegiatan politik.