Pelaksana Tugas (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengizinkan perusahaan menerapkan kebijakan work from home (WFH), yakni bekerja dari rumah.
Ini berkorelasi dengan kemungkinan ramalan badai dahsyat besok Rabu (28/12/2022).
Menurut Heru, kebijakan WFH ditujukan untuk menghindari kemungkinan cuaca ekstrem dan mengurangi kemacetan lalu lintas. Apalagi menjelang Tahun Baru 2023.
Baca Juga: Banyak Yang Sakit Hati Maaf Ladies Song Joong Ki Sudah Diambil
“Setiap (perusahaan) swasta bisa membuat kebijakan WFH di jam kerja,” jelas Heru di Graha BNPB, Jakarta Timur, Selasa (27 Desember 2022).
Heru menegaskan, pihaknya bersedia memberikan informasi berita kondisi cuaca secara berkala sebagai acuan pelaku usaha untuk menerapkan WFH.
Selain itu, pihaknya akan melakukan pengerukan sungai dan sungai di wilayah ibu kota untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya banjir.
Baca Juga: Presiden RI Ke-6, Tonton Langsung Salah Satu Lomba Porprov XIV Jabar 2022
Diketahui sebelumnya Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan.
Hal tersebut disampaikan setelah pihaknya dan Pemerintah DKI Jakarta membahas kerja sama penanggulangan bencana, baik potensi bencana geologi maupun hidrometeorologi basah, khususnya antisipasi cuaca ekstrem.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto mengatakan,
Baca Juga: Alun-alun Kab Ciamis Menjadi Tempat Penutupan Pekan Olahraga Provinsi XIV Jabar Tahun 2022
kejadian bencana dapat berlangsung secara cepat, namun dampaknya bisa sangat besar.
Suharyanto mengilustrasikan saat gempa bumi berdurasi 7 detik mengguncang Kabupaten Cianjur beberapa waktu lalu.
Artikel Terkait
Kabupaten Bekasi Sabet Penghargaan Juara Umum Porprov XIV Jabar 2022
Alun-alun Kab Ciamis Menjadi Tempat Penutupan Pekan Olahraga Provinsi XIV Jabar Tahun 2022
Presiden RI Ke-6, Tonton Langsung Salah Satu Lomba Porprov XIV Jabar 2022
Banyak Yang Sakit Hati Maaf Ladies Song Joong Ki Sudah Diambil