Baca Juga: Prinsip Masyarakat Beradab dan Sejahtera
6. Sumber daya yang mudah dikelola
Melalui otonomi daerah maka sumber daya yang dimiliki Indonesia menjadi lebih mudah dikelola seperti Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Manusia. Sementara pemerintah daerah berperan sebagai lembaga terdekat yang jauh lebih mudah untuk mendeteksinya. Apabila pemerintah telah mendeteksi maka untuk pengembangan Indonesia akan menjadi lebih mudah. Misalnya apabila suatu daerah memiliki sumber daya berupa laut maka pihak pemerintah daerah bisa mengelolanya menjadi sumber perikanan, wisata, bahkan mengelolanya menjadi perbatasan wilayah laut maupun yang lainnya. Jika hal ini diatur oleh pemerintah pusat maka tugas pemerintah pusat akan menjadi bertambah dan hal ini belum tentu bisa ditangani dengan baik.
7. Efisiensi waktu
Dengan adanya otonomi daerah maka dapat menjadikan waktu pengembangan negara akan lebih efisien karena segala sesuatunya dapat dilakukan sendiri. Apabila segala sesuatunya harus ke pemerintah pusat, terdapat perjalanan birokrasi baik dari bawah hingga instansi yang terkait, selain itu waktu yang dibutuhkan juga cenderung lebih lama, sementara kejadian membutuhkan pemecahan masalah sesegera mungkin. Dengan demikian maka di setiap wilayah provinsi hingga Kecamatan terdapat dinas-dinas yang terkait dalam bidang tertentu. Misalnya seperti pengadilan tingkat kecamatan, kepolisian tingkat kecamatan maupun dinas-dinas yang terkait lainnya.
8. Efisiensi Biaya
Otonomi daerah memberikan dampak positif tidak hanya pada efisiensi waktu saja namun efisiensi biaya juga bisa dirasakan oleh pemerintah. Bagi masyarakat yang ingin membuat akta kelahiran dapat secara langsung datang ke pemerintah daerah terlebih lagi jika masyarakat tersebut tinggal di tempat yang jauh dari pemerintah pusat negara. Jika demikian, maka hal ini akan membutuhkan biaya yang cukup besar dari mengurus dari tingkat bawah sampai ke perjalanan pusat. Dengan adanya otonomi daerah, maka memberikan dampak positif berupa penekanan biaya yang lebih murah.
Baca Juga: Asal-Usul Pembentukan Masyarakat