Dibukukan dalam Publikasi Kinerja, Ini Deretan Capaian BPBD Kabupaten Bogor Hadapi Tantangan Bencana di 2025

photo author
- Rabu, 17 September 2025 | 17:35 WIB
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bogor, Ade Hasrat, S.IP., M,Si. (Realitasonline.id/Dok)
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bogor, Ade Hasrat, S.IP., M,Si. (Realitasonline.id/Dok)
  • Program Penunjang Pemerintahan (8 kegiatan): Realisasi keuangan 33,17% dengan realisasi fisik yang telah menyentuh 100%, menunjukkan kelancaran dalam kegiatan operasional penunjang.

  • Baca Juga: Kepala Seksi Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Bogor: Bencana Tidak Mengenal Waktu dan Tempat, Kita Harus Selalu Siap

    Kegiatan Pencegahan dan Edukasi Jadi Fokus Utama

    Yang menonjol dari Publikasi Kinerja ini adalah penekanan pada program-program yang bersifat preventif dan edukatif, yang dinilai krusial untuk mengurangi risiko jangka panjang. Beberapa di antaranya telah sukses dilaksanakan:

    • Pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana: Diselenggarakan dalam tiga angkatan di Hotel Megamendung Permai, melatih puluhan peserta dari berbagai latar belakang.

    • Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB): Program andalan yang diimplementasikan di 15 sekolah yang tersebar di berbagai kecamatan. Program ini melatih guru dan siswa untuk memahami prosedur evakuasi dan keselamatan saat bencana terjadi.

    • Keluarga Tanggap Bencana (KATANA): Melibatkan 40 kader PKK dari 40 kecamatan untuk dilatih menjadi pelopor ketangguhan bencana di tingkat keluarga dan komunitas terkecil. Pelatihan berfokus pada pertolongan pertama.

    • Koordinasi Multisektor: Rapat koordinasi pascabencana yang melibatkan 16 dinas dan badan daerah membuktikan bahwa penanggulangan bencana adalah urusan bersama yang membutuhkan kolaborasi solid.

    Baca Juga: Mendung Dalam Kabut Asap: Natuna Dikepung Karhutla, BPBD Beri Peringatan Nyeleneh

    Data Bencana: Angin Kencang dan Longsor Mendominasi

    [Sisipkan Grafik/Diagram Pie/Bar dari Halaman 5 yang menunjukkan distribusi jenis bencana secara visual]

    Data bencana dari Januari hingga Agustus 2025 memberikan gambaran jelas tentang kerentanan wilayah Kabupaten Bogor:

    • Angin Kencang (527) dan Tanah Longsor (418) menjadi jenis bencana yang paling sering terjadi, diduga terkait dengan faktor cuaca dan topografi.

    • Diikuti oleh Banjir (131) dan Pergerakan Tanah (48).

    • Bencana Non-Alam juga cukup signifikan, tercatat 31 kejadian.

    Halaman:
    Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
    di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

    Editor: Achmad Mubin

    Sumber: Catatanfakta.com

    Tags

    Artikel Terkait

    Rekomendasi

    Terkini

    Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

    Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB
    X