Catatanfakta.com - Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) berfungsi sebagai wadah penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan madrasah diniyah.
Ini adalah kolaborasi yang membawa penyelenggara diniyah takmiliyah dalam komunikasi dan pertukaran informasi.
Ketua FKDT Blora, Cuk Suwartono, mengungkapkan hal ini saat acara rakor FKDT se-Kabupaten Blora pada hari Selasa (31/5) di Djogelo Blora, di mana seluruh pengurus FKDT Kecamatan dan 50 madin turut hadir.
Baca Juga: FKDT Kecamatan Cibinong Gelar PORSADIN 2023: Menjaring Potensi Santri Madrasah Diniyah Berbakat
Dalam dunia pendidikan, diniyah takmiliyah merujuk pada madrasah yang telah mendapatkan izin resmi dari Kementerian Agama untuk menyelenggarakan pendidikan agama Islam sebagai pelengkap pendidikan umum.
Struktur pendidikan di madrasah takmiliyah mirip dengan tingkat sekolah konvensional, dengan tingkat awaliyah selama 4 tahun, tingkat wustho (SLTP) selama 3 tahun, dan tingkat ulya (SLTA) selama 3 tahun.
Rakor FKDT kali ini mengupas beberapa program yang dikelola oleh Kementerian Agama yang dikhususkan untuk madrasah takmiliyah.
Baca Juga: Bukan Sekedar Silaturahmi, FKDT Kecamatan Cibinong Bentuk Persiapan Porsadin
Program-program ini meliputi Bantuan Operasional Madrasah Diniyah, Pendataan Madin, dan Peningkatan Mutu Pengelolaan Madrasah Diniyah.
Tujuan utama dari program-program ini adalah untuk mendorong perkembangan madrasah diniyah, bahkan hingga setara dengan pendidikan umum.
Bantuan Operasional Madrasah Diniyah dapat diberikan baik untuk operasional madrasah itu sendiri maupun sebagai insentif bagi ustadz/ustadzah.
Permohonan bantuan operasional madrasah harus mematuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Bagi santri yang tidak mampu dan tidak mengikuti pendidikan umum, bantuan dapat diberikan melalui Program Indonesia Pintar (PIP).
Baca Juga: Gebyar Wisuda Akbar FKDT Kec Jasinga: Persatukan Generasi Qurani
Pada tahun 2016, Pemerintah Kabupaten Blora, di bawah kepemimpinan Bupati Blora, berkomitmen memberikan insentif kehormatan bagi guru madin. FKDT akan mengoptimalkan basis data pendataan guna memastikan bantuan ini tersalurkan sesuai data yang valid. Para perwakilan FKDT yang hadir di acara ini diminta untuk mengimbau madrasah yang terkait agar segera melengkapi formulir data yang telah diterima.
Program berikutnya adalah peningkatan mutu pengelolaan madrasah diniyah. Di sini, para pengelola diharapkan aktif berkomunikasi dan berbagi pengalaman dengan sesama pengelola. Komunikasi yang intensif diharapkan akan menghasilkan manajemen madrasah diniyah yang lebih baik. Kankemenag juga berupaya untuk mengadakan kegiatan yang bertujuan meningkatkan mutu pengelolaan madrasah.