Baca Juga: Kemendibudristek Luncurkan Gelombang 2 Program PPG Prajabatan 2023: Rincian Biaya dan Fase Seleksi
**Tahap 5: Proyek Aksi Sosial (Unit 5)**
Tahap ini mendorong siswa untuk beraksi nyata dalam menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam masyarakat.
Siswa diajak untuk merencanakan dan melaksanakan proyek sosial sederhana, seperti membersihkan lingkungan sekolah atau membantu teman-teman yang membutuhkan.
Hal ini mengajarkan siswa tentang pentingnya memberi manfaat bagi orang lain dan mendorong semangat gotong royong.
Baca Juga: Esensi Pendidikan Kewirausahaan: Menumbuhkan Jiwa Inovatif di Sekolah Dasar
**Tahap 6: Evaluasi Diri dan Refleksi (Unit 6)**
Setelah melalui enam tahapan yang inspiratif, siswa diajak untuk melakukan evaluasi diri dan merenung tentang perkembangan mereka dalam memahami dan menerapkan nilai-nilai Pancasila.
Di sini, siswa dapat mengevaluasi perubahan positif dalam sikap dan perilaku mereka, serta merencanakan tindakan lanjutan untuk terus mengembangkan kepribadian yang berlandaskan Pancasila.
Melalui buku panduan ini, pendidikan Pancasila tidak lagi hanya menjadi materi pelajaran kering,
Baca Juga: Pentingnya Keterampilan Non-Kognitif dalam Kesuksesan Anak di Masa Depan
tetapi diubah menjadi perjalanan menarik yang penuh dengan pemahaman mendalam dan pengalaman berharga bagi para siswa.
Diharapkan, pendekatan inovatif seperti ini dapat menjadi contoh bagi pengembangan metode pembelajaran yang lebih bermakna di masa depan.