Catatanfakta.com - Kasus besar terkait proyek megah pembangunan Kantor Kelurahan Nanggewer Mekar di Kabupaten Bogor memunculkan skandal korupsi yang menggemparkan.
Seorang pengusaha lokal berinisial S (43) yang awalnya berinvestasi sekitar 700 juta rupiah untuk mendukung proyek tersebut, kini merasa dirugikan dan memutuskan untuk mengambil langkah hukum.
Pengusaha Terkecoh! Di Janjikan Keuntungan Nyatanya Hanya Kekecewaan dan Kerugian
PT. Gemah Lumbung Jaya Abadi melibatkan S dalam proyek dengan janji menyuplai bahan material dan memberikan uang tunai.
Dengan potensi keuntungan S yakin akan kesuksesan proyek tersebut.
Namun, setelah mengucurkan dana sekitar 700 juta rupiah, S menemui kekecewaan.
Baca Juga: SKANDAL KORUPSI PROYEK KANTOR KELURAHAN NANGGEWER MEKAR : MENGHEBOHKAN WARGA KABUPATEN BOGOR
Pencairan Dana Bermasalah! Pengusaha Merasa Dirugikan
Situasi memburuk ketika perusahaan menerima pencairan dana dari anggaran proyek, tetapi S menagih haknya.
Pihak perusahaan malah mengelak dan menunda pembayaran dengan alasan pencairan pertama dan kedua dialokasikan untuk keperluan gaji tukang dan sejenisnya.
Hingga saat ini, hak S tidak pernah terealisasikan, membuatnya merasa dirugikan dan menjadi korban.
Baca Juga: Ngeri Meningkatnya Kejahatan Begal di Daerah Nanggewer Mekar, Cibinong, Bogor
Mencari Keadilan! Pengusaha Ambil Langkah Hukum dengan Kuasa Hukum Sembilan Bintang & Partners