Namun, sementara Apple tengah mempersiapkan peluncuran iPhone 16, laporan dari analis Jefferies memberikan gambaran yang berbeda di pasar ponsel China.
Penjualan seri iPhone 15 mengalami awal yang lamban, mengakibatkan penurunan penjualan sebesar 30% dari tahun sebelumnya.
Baca Juga: Foto Menakjubkan Flagship Killer Terbaru, Poco F5 Pro Simak Spesifikasinya yang Membuat Mata Melek!
Di sisi lain, Huawei terus menunjukkan pertumbuhan yang mengesankan, didorong oleh kesuksesan penjualan Huawei Mate 60 di pasar Tiongkok.
Jefferies mencatat bahwa rasa patriotisme di kalangan konsumen China membuat mereka beralih ke produk andalan Huawei, terutama karena adanya prosesor baru buatan China.
Meskipun detail mengenai prosesor ini belum diungkapkan secara resmi oleh Huawei, namun hal ini memberikan dampak positif terhadap penjualan Huawei.
Baca Juga: Perbandingan Poco F5 vs Poco F5 Pro: Duel Gahar! Mana yang Benar-Benar Value for Money?
Outlook Masa Depan dan Tantangan Bagi Apple
Laporan analis juga menunjukkan bahwa penurunan volume penjualan iPhone, yang sudah mencapai dua digit, berpotensi berlanjut hingga tahun mendatang.
Penurunan harga iPhone di sejumlah platform belanja online Tiongkok dalam seminggu terakhir tidak berhasil meningkatkan volume penjualan, menantang posisi Apple di pasar Tiongkok yang sangat dinamis dan kompetitif.
Sementara Huawei terus menunjukkan ketahanan dan pertumbuhan, Apple dihadapkan pada tantangan untuk mempertahankan pangsa pasarnya di tengah preferensi konsumen dan loyalitas merek lokal di Tiongkok.
Dinamika pasar ponsel pintar di negara ini tetap dinamis, dan perubahan strategi mungkin diperlukan untuk mengatasi penurunan penjualan yang berkepanjangan.
Artikel Terkait
Vivo Y100 5G: Ponsel Hebat dengan Fitur Super Canggih dan Desain Tangguh
Vivo Y100 5G: Revolusi Kecanggihan dalam Genggamanmu dengan Fingerprint di Bawah Layar
Pertarungan Hebat Vivo Y100 vs Vivo Y200 5G: Pilih Mana yang Cocok untuk Anda?