Meskipun Xiaomi mencoba memikat konsumen dengan spesifikasi unggulan seperti layar OLED 6,67 inci dengan resolusi 1.080 x 2.400 piksel dan refresh rate 120 Hz, namun keputusan desain yang kontroversial telah mengurangi daya tarik ponsel ini di mata publik.
Reaksi negatif dari konsumen terus berkembang di media sosial, dengan banyaknya meme dan sindiran terkait desain yang dianggap "kurang ergonomis" dan "tidak estetis."
Para pengguna bahkan mengajukan petisi daring untuk meminta Xiaomi memperbarui desain Redmi Note 13R Pro atau memberikan opsi kembali kepada versi desain sebelumnya.
Baca Juga: iPhone 15 Pro Max: Desain Kuno, Kontroversi USB Type-C
Kontroversi ini semakin memanas dan menimbulkan keraguan terhadap kebijakan desain Xiaomi di masa depan.
Bagaimana Xiaomi akan menanggapi tekanan publik ini dan apakah mereka akan melakukan perubahan pada desain kontroversial Redmi Note 13R Pro?
Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya.
Artikel Terkait
Fakta Menarik Jefri Nichol: Tulang Punggung Keluarga dan Citra Bad Boy yang Alami
Billy Syahputra Putuskan Keluar dari Industri Hiburan Imbas Bully-an Netizen, Mau Banting Profesi Menjadi Pedagang Seblak
Poco F6 Bersiap Mendarat di Indonesia dengan Kejutan Teknologi Terbaru!