Catatanfakta.com - Proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) telah menarik perhatian banyak investor, yang disertai dengan 300 surat minat atau letter of intent dari para investor.
Namun, investasi yang sebenarnya masih belum terlihat, yang menimbulkan perhatian dari Tim pemenangan nasional (TPN) calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Mereka mengungkapkan penyebab belum adanya investor masuk ke proyek IKN, meskipun ada banyak minat. Untuk mengetahui detail dari hal ini, Dewan Pakar TPN Ganjar-Mahfud Sony B. Harsono memeriksa adanya feasibility study (FS) atau studi kelayakan yang harus diperhatikan oleh si pembuat proyek.
Baca Juga: Era Baru Energi Hijau di IKN Nusantara: 100% Berbasis EBT
Sony mengatakan bahwa FS adalah faktor kunci untuk memperlihatkan kepada investor bahwa proyek ini memiliki potensi, sehingga mereka akan masuk ke dalam proyek dan membiayainya.
FS juga memainkan peran penting dalam mendapatkan pembiayaan dari bank dengan mengkonfirmasi bahwa proyek tersebut layak dari segi keuangan. Ketika FS tidak ada, bank akan ragu-ragu untuk mengucurkan dana mereka.
Dalam program Your Money Your Vote CNBC Indonesia, Sony menekankan pentingnya fokus pada detail dan menyerukan upaya untuk mempercepat pembangunan IKN dengan mewujudkan FS.
Baca Juga: Presiden Jokowi Tinjau Pembangunan Mega Proyek Jalan Tol IKN dan Siapkan 60 Ribu Pohon
300 LoI dari investor tidak boleh disebut secara berlebihan, melainkan harus benar-benar disertai dengan keputusan investor dalam berinvestasi, tergantung dari penilaian dari studi kelayakan yang harusnya sudah ada.
Masalah ini menjadi perhatian penting bagi TPN Ganjar-Mahfud, dan mereka melihat permasalahan ini akan menjadi sebuah modal untuk mempercepat pembangunan IKN jika memenangkan Pilpres 2024. Sony yakin bahwa mereka akan mampu menarik para investor dengan FS yang memadai.
Masalah dari proyek IKN ini adalah contoh yang baik bagi kita semua untuk selalu fokus pada detail dan memastikan bahwa segala hal teratur dan sesuai dengan rencana.
Baca Juga: Jokowi Ajak Ridwan Kamil Keliling IKN Nusantara
Hal ini sangat penting dalam membangun kepercayaan investor dan memastikan bahwa pembangunan dapat berjalan dengan lancar.