7 Cara Menenangkan Pikiran di Tengah Tumpukan Pekerjaan dan Deadline

photo author
- Rabu, 16 Juli 2025 | 15:40 WIB
Ilustrasi cara mengatasi stres menurut dr. Gea (Freepik).
Ilustrasi cara mengatasi stres menurut dr. Gea (Freepik).

Catatanfakta.com - Di tengah kesibukan pekerjaan, tumpukan deadline, dan notifikasi yang tiada henti, menjaga ketenangan pikiran sering kali terasa seperti misi yang mustahil. Namun, ketenangan bukan sekadar soal suasana hati—melainkan fondasi penting untuk menjaga produktivitas dan kesehatan mental.

Tekanan yang tidak dikelola dengan baik dapat menyebabkan stres berlebihan, kelelahan fisik dan emosional, bahkan menurunkan kualitas hidup. Berikut ini adalah tujuh cara sederhana namun efektif untuk menjaga pikiran tetap tenang di tengah rutinitas kerja yang padat:

1. Buat Daftar Prioritas Berdasarkan Kepentingan

Sering kali kita merasa kewalahan karena menganggap semua tugas harus segera diselesaikan. Padahal, tidak semua pekerjaan memiliki urgensi yang sama. Menyusun daftar prioritas akan membantu memetakan tugas-tugas berdasarkan pentingnya dan batas waktunya.

Baca Juga: Titiek Soeharto Desak Penindakan Tegas pada Kasus Beras Oplosan

Dengan membuat skala prioritas, kamu bisa fokus pada satu tugas dalam satu waktu. Hal ini membantu mengurangi beban mental dan memberikan rasa pencapaian setelah menyelesaikan satu pekerjaan, sebelum lanjut ke yang berikutnya.

2. Ambil Waktu Istirahat Secara Teratur

Memaksakan diri terus bekerja tanpa jeda justru menurunkan produktivitas. Otak dan tubuh kita butuh waktu untuk pulih dan menyegarkan diri. Luangkan waktu sekitar 5–10 menit setiap 1–2 jam untuk berjalan santai, meregangkan tubuh, atau sekadar menatap keluar jendela.

Istirahat singkat ini bukan buang-buang waktu, melainkan investasi penting agar kamu tetap fokus, kreatif, dan tenang dalam menyelesaikan tugas.

 

Baca Juga: ‘Superman’ Terbang Tinggi di Box Office Global, Balik Modal Tinggal Tunggu Waktu

3. Latihan Pernapasan untuk Mengelola Stres

Ketika stres mulai terasa, teknik pernapasan sederhana bisa menjadi penyelamat. Cobalah tarik napas dalam selama 4 detik, tahan selama 4 detik, lalu hembuskan perlahan selama 4 detik. Ulangi beberapa kali.

Teknik ini terbukti menenangkan sistem saraf, memperlambat detak jantung, dan membantu tubuh keluar dari mode “panik”. Latihan ini dapat dilakukan kapan saja, bahkan di tengah rapat atau di meja kerja.

4. Hindari Multitasking

Meski terdengar produktif, multitasking sebenarnya membuat otak lebih cepat lelah dan hasil kerja kurang optimal. Melompat dari satu tugas ke tugas lain tanpa menyelesaikan satu pun dengan baik bisa membuat pikiran kacau.

Alih-alih multitasking, lebih baik praktikkan single-tasking. Fokus pada satu pekerjaan hingga selesai akan membuat kamu lebih tenang, terorganisir, dan hasil kerja pun lebih maksimal.

Baca Juga: Sudah Usia 50 Tahun ke Atas? Hindari 10 Makanan Ini demi Tubuh Tetap Bugar

5. Luangkan Waktu untuk Diri Sendiri

Di tengah tekanan pekerjaan, penting untuk memberi ruang bagi diri sendiri. Sediakan beberapa menit setiap hari untuk melakukan aktivitas yang kamu sukai: mendengarkan musik, menonton video ringan, membaca buku, atau duduk diam tanpa gangguan.

Aktivitas ini bisa menjadi cara terbaik untuk "mengisi ulang baterai emosional". Mengistirahatkan pikiran dari urusan pekerjaan adalah bentuk self-care yang esensial.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nurhadi.

Sumber: Beragam Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB
X