Catatanfakta.com -, Tangerang – Kepolisian Resor Kota Bandara Soekarno-Hatta tengah menangani kasus dugaan pelecehan seksual yang terjadi di dalam pesawat Citilink bernomor penerbangan QG 9669 rute Denpasar–Jakarta, Senin (14/7/2025) malam. Dugaan pelecehan ini melibatkan seorang pria lansia sebagai terduga pelaku dan seorang gadis berusia 17 tahun sebagai korban.
Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta Kombes Ronald Sipayung menjelaskan bahwa insiden tersebut terjadi saat pesawat dalam perjalanan menuju Jakarta. Menurutnya, korban duduk di tengah di barisan tiga kursi. Terduga pelaku, seorang pria berusia lebih dari 50 tahun, duduk di sisi jendela, sementara di sisi lorong duduk tante korban.
“Pelaku ini duduk di dekat jendela, korban di tengah, dan tantenya di sebelah kiri,” ujar Ronald saat dikonfirmasi pada Selasa (15/7).
Ronald mengungkapkan bahwa dugaan pelecehan terjadi ketika pelaku meraba paha korban. Korban sempat terdiam, namun akhirnya pergi ke toilet dan di sanalah ia mulai menangis dan berteriak, memicu perhatian penumpang serta kru pesawat.
Baca Juga: Titiek Soeharto Desak Penindakan Tegas pada Kasus Beras Oplosan
“Ketahuannya waktu korban ke toilet, di situ dia teriak, baru menangis,” imbuh Ronald.
Setelah pesawat mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, pihak kru maskapai segera merespons situasi. Korban mendapatkan pendampingan untuk melapor kepada pihak kepolisian. Saat ini, terduga pelaku telah diamankan oleh Polresta Bandara Soekarno-Hatta dan sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Korban pun telah dimintai keterangan.
Citilink Beri Respons Resmi
Head of Corporate Secretary & CSR Division PT Citilink Indonesia, Tashia Scholz, membenarkan adanya insiden dugaan pelecehan yang terjadi di dalam pesawat milik maskapainya. Ia menegaskan bahwa pihak kru bertindak cepat setelah mendarat untuk memberikan bantuan kepada korban.
“Sesaat setelah pesawat mendarat di Jakarta, kru Citilink segera memberikan bantuan dan pendampingan kepada korban untuk berkoordinasi dengan pihak berwenang,” ujar Tashia.
Baca Juga: ‘Superman’ Terbang Tinggi di Box Office Global, Balik Modal Tinggal Tunggu Waktu
Tashia menambahkan bahwa Citilink menyerahkan proses hukum sepenuhnya kepada aparat penegak hukum dan siap bekerja sama dalam proses investigasi. Ia juga menegaskan bahwa Citilink berkomitmen penuh menjaga keselamatan dan kenyamanan penumpang.
“Citilink sangat menyesalkan kejadian ini dan menyatakan komitmen penuh dalam menjaga keselamatan, kenyamanan, dan keamanan seluruh penumpang,” jelasnya.
Investigasi Berlanjut
Hingga kini, proses penyelidikan masih berlangsung. Pihak kepolisian belum menyampaikan apakah pelaku akan ditetapkan sebagai tersangka atau masih dalam status saksi terperiksa. Namun, kasus ini menambah sorotan terhadap isu keamanan dan keselamatan penumpang, khususnya perempuan, di dalam moda transportasi umum seperti pesawat terbang.
Baca Juga: Sudah Usia 50 Tahun ke Atas? Hindari 10 Makanan Ini demi Tubuh Tetap Bugar
Artikel Terkait
19 Jam di Atas Awan Cerita Madeline Khaw, Pramugari yang Mengarungi Langit Tanpa Henti
Langkah Garuda Menuju 100 Besar Dunia, Ketika Mimpi Mulai Nyata