P3SON Hambalang Terbengkalai, Kemenpora dan Kementerian PU Siap Lanjutkan Proyek Besar Ini

catatanfakta.com - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI pada Senin (4/11) menggelar rapat koordinasi (rakor) penting dengan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) untuk membahas kelanjutan pembangunan Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Proyek ambisius ini telah lama terbengkalai, namun kini berpotensi menjadi landasan pengembangan dunia olahraga Indonesia, dengan komitmen penuh dari kedua kementerian untuk melanjutkannya.

Rakor yang berlangsung di Graha Kemenpora, Senayan, dipimpin oleh Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga, Taufik Hidayat. Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan, "Kita menindaklanjuti P3SON di Hambalang.

Baca Juga: PON XXI 2024: Sumut Antusias Menyambut Ajang Olahraga Nasional

Ada beberapa hal yang perlu kami konsolidasikan, baik terkait lahan maupun aspek hukum agar tidak muncul masalah di kemudian hari." Pernyataan ini mencerminkan tekad Kemenpora untuk memastikan bahwa proses pembangunan dapat berjalan tanpa hambatan yang berarti, sambil memperhatikan regulasi dan kesiapan sumber daya yang ada.

Proyek P3SON di Hambalang, yang sebelumnya terhenti, kembali mendapat sorotan. Presiden Prabowo Subianto dan Menpora Dito menginginkan agar pembangunan tersebut segera dilanjutkan, dengan perhatian khusus pada kesesuaian fungsi fasilitas yang akan dibangun.

“Pembangunan setiap bagiannya harus sesuai dengan peruntukan dan kebutuhan induk olahraganya,” lanjut Taufik Hidayat. Ini menjadi poin penting agar P3SON benar-benar mampu memenuhi kebutuhan atlet Indonesia di masa depan.

Baca Juga: Olahraga untuk Penderita Asam Urat: Berjalan, Renang, Yoga hingga Tai Chi

Selain itu, Taufik juga menekankan pentingnya kolaborasi dalam perencanaan dan pelaksanaan proyek tersebut, dengan melibatkan semua pihak terkait.

"Jangan sampai nanti setelah selesai, fasilitasnya tidak sesuai atau malah tidak bisa digunakan," kata Wamenpora menambahkan.

Ini adalah upaya untuk memastikan kualitas dan ketepatan fungsi dari setiap elemen yang dibangun.

Baca Juga:  Menyegarkan Pikiran, Olahraga Ternyata Kunci Kesehatan Mental

Salah satu aspek yang menjadi fokus utama dalam rakor ini adalah evaluasi kelayakan teknis dan biaya proyek. "Kami ingin mengetahui sejauh mana kawasan P3SON layak untuk dilanjutkan, baik dari segi anggaran maupun fasilitasnya.

Dengan begitu, kami dapat merencanakan langkah-langkah revitalisasi yang dibutuhkan," ujar Taufik Hidayat. Rencana ini tentu sangat penting agar pembangunan tidak hanya selesai tepat waktu, tetapi juga dapat mengoptimalkan sumber daya yang ada.