Skimming, Phishing, dan Teman-Temannya: Cara Penipu Digital ‘Nongkrong’ di HP Kamu Tanpa Diundang!

Catatanfakta.com -, Kalau kamu sering transfer uang lewat mobile banking, scan QR Code buat bayar kopi, atau klik link diskonan yang dikirim via WhatsApp — WASPADA. Modus penipuan digital makin kreatif dan nyaru di tengah rutinitas online kamu.

Berdasarkan laporan terbaru dari [nama lembaga keamanan siber], kasus skimming dan phishing meningkat tajam di Jakarta sepanjang 2025.

Gen Z dan milenial aktif online justru jadi sasaran paling empuk.

Baca Juga: Nongkrong Cerdas: 5 Coworking Space di Jakarta yang Ramah Kantong Mahasiswa & Freelancer

Apa Itu Skimming & Phishing?

• Skimming: Penyalinan data kartu ATM/debit melalui alat ilegal yang dipasang di mesin ATM atau EDC. Korban nggak sadar data kartunya dicuri sampai saldo mendadak raib.

• Phishing: Penipuan lewat pesan atau situs palsu yang dibuat mirip aslinya, dengan tujuan mencuri data pribadi, OTP, hingga password internet banking.

Studi Kasus: Modus Baru yang Makin Meresahkan

QR Code Palsu di Tempat Umum

Beberapa kafe dan ruang publik di Jakarta ditemukan menggunakan QR Code palsu yang mengarahkan ke situs tiruan. Saat kamu input data atau login, data kamu langsung dikuras!

Phishing via WhatsApp

“Selamat! Anda dapat undian Shopee 10 juta!”
Kalimat ini biasa muncul di chat WA random, dengan link yang mengarahkan ke halaman login palsu. Jangan klik, apalagi isi data!

APK Jebakan Bertopeng Kurir

Kamu mungkin pernah dapat SMS dari “kurir” yang minta kamu unduh file APK. Ternyata, itu malware yang bisa akses seluruh isi HP kamu — termasuk mobile banking!

Baca Juga: Kerja Remote atau Kantoran? Ini Plus-Minus Gaya Hidup Kerja Anak Muda Zaman Sekarang

5 Tips Digital Safety Buat Kamu yang Aktif Online Banking

1. Gunakan aplikasi resmi & aktifkan verifikasi 2 langkah
   Jangan unduh aplikasi dari luar Play Store/App Store.

2. Jangan sembarang klik link — meski dari teman sekalipun!
   Periksa URL. Jika mencurigakan (panjang, typo, atau pakai domain aneh), abaikan.

3. Cek ulang QR Code sebelum scan.
   Tanyakan ke kasir, apakah QR tersebut aman dan resmi.

4. Hindari akses mobile banking di WiFi publik.
   Pakai jaringan pribadi atau VPN terpercaya saat transaksi.