Umbul Kapilaler: Surganya Kolam Mata Air Alami yang Dinaungi Beringin Raksasa Berusia Ratusan Tahun

Kedua mata air ini dulunya menjadi sumber air utama untuk pabrik gula (PG) Ceper, Kecamatan Ceper pada masa penjajahan Belanda. Nama "Kapilaler" sendiri diambil dari bahasa Capillair yang berarti saluran dalam bahasa Belanda.

Keaslian Umbul Kapilaler begitu menawan, hingga dahulu kala airnya bisa langsung diminum oleh masyarakat sekitar. Bahkan di musim kemarau sekalipun, umbul ini tidak pernah mengering.

Bagi yang ingin menikmati keindahan alam Umbul Kapilaler, harga tiket masuknya cukup terjangkau, hanya Rp 10.000 per orang. Tiket ini juga sudah termasuk air mineral kemasan dan asuransi.

Baca Juga: Coban Talun, Surganya Wisata Alam di Malang yang Wajib Dikunjungi Tahun 2023

Selain menikmati Umbul Kapilaler, pengunjung juga bisa menikmati keindahan Umbul Sigedang, karena keduanya merupakan satu paket.

Jam operasional Umbul Kapilaler dimulai dari pukul 07.00 hingga 17.00 WIB.

Untuk memenuhi kebutuhan pengunjung, tersedia warung UKM dengan berbagai menu makanan dan juga gazebo untuk bersantai.

Baca Juga: Pesona Bukit Teletubbies: Keindahan Alam yang Menghipnotis Hati

Bagi para pelancong atau wisatawan yang hendak berkunjung, akses ke Umbul Kapilaler cukup mudah melalui jalan Jogja-Solo.

Dari simpang empat Nglajur, Kecamatan Delanggu, bisa diambil jalur jalan Delanggu-Polanharjo.

Dari sana, pengunjung hanya perlu melanjutkan perjalanan sekitar 5 kilometer ke arah Umbul Ponggok, kemudian mencari simpang empat Karanglo atau Water Gong, dan setelah melalui depan Water Gong, cukup lurus sekitar 200 meter untuk tiba di Umbul Kapilaler.

Baca Juga: Coban Tundo, Pesona Wisata Alam Tersembunyi di Malang yang Kini Menjadi Favorit 2023

Mengunjungi Umbul Kapilaler bukan hanya sekadar liburan, tetapi juga perjalanan mengenali kekayaan alam yang memesona di Klaten.