Mereka menyambut para wisatawan dengan tangan terbuka dan dengan senang hati membagikan pengetahuan tentang budaya, tradisi, dan sejarah desa mereka.
Pariwisata berkelanjutan: Desa Penglipuran berkomitmen pada pariwisata berkelanjutan dengan membuat manajemen yang baik dan menjaga keseimbangan antara pelestarian lingkungan, nilai sosial-budaya, dan tujuan ekonomi.
Kombinasi dari aspek-aspek unik ini membuat Desa Penglipuran menjadi destinasi wisata yang sangat menarik dan patut dicontoh dalam hal pelestarian budaya serta pengelolaan pariwisata yang lestari.
Keberhasilan desa ini dalam meraih penghargaan sebagai desa wisata terbaik di dunia membuktikan betapa keunikan dan karakteristik lokal yang kuat dapat menciptakan daya tarik wisata serta menjaga keberlanjutan lingkungan dan budaya.
Artikel Terkait
Penjelasan bagaimana etnosentrisme, prejudis, dan diskriminasi dapat menjadi sumber permasalahan bagi bangsa
Penjelasan prinsip-prinsip untuk menegakkan masyarakat yang beradab dan sejahtera!
Contoh Prejudis Di Indonesia