Catatanfakta.com -, Pemerintah Kabupaten Bogor kembali mencetak sejarah. Di tengah dinamika politik dan tekanan publik yang kian tinggi, Pemkab Bogor justru mengukir prestasi membanggakan: opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024 dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI).
Prestasi ini tidak hadir secara tiba-tiba. Di bawah kepemimpinan Bupati Bogor Rudy Susmanto dan Wakil Bupati Jaro Ade, arah pembangunan birokrasi terus diperbaiki.
Baca Juga: BLACKPINK Kembali Guncang GBK November 2025, Tiket Dijual Mulai Juni!
Keduanya konsisten menegakkan prinsip akuntabilitas, mengefisiensikan anggaran, dan melakukan reformasi birokrasi melalui sistem digital yang modern.
“Setelah sempat tiga tahun berturut-turut meraih WDP, Alhamdulillah tahun ini kita berhasil kembali meraih WTP. Ini kemenangan seluruh elemen pemerintah dan masyarakat,” ujar Rudy dalam pernyataan resminya.
Tidak kalah penting, sinergi antarlembaga dalam tubuh pemerintahan menjadi kunci utama. Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut menyumbang peran strategis. Aparatur Sipil Negara (ASN) terus ditingkatkan kapasitasnya melalui pelatihan dan evaluasi rutin.
Modernisasi pelaporan melalui sistem berbasis digital membuat pencatatan keuangan lebih akurat, cepat, dan dapat ditelusuri. Ini membuat BPK lebih mudah memberikan penilaian objektif.
Baca Juga: Haji 2025 Semakin Canggih! Ini Deretan Teknologi Canggih dari Arab Saudi untuk Jemaah
Junaidi Samsudin: “Kebanggaan Bersama Masyarakat Bogor”
Wakil Ketua DPRD dan Sekretaris DPC PPP Kabupaten Bogor, Junaidi Samsudin, memberikan apresiasi tinggi kepada pemerintah daerah.
“Kami sampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Pemkab Bogor di bawah kepemimpinan Bapak Rudi Susmanto dan Bapak Jaro Ade. WTP ini adalah bukti keseriusan dalam membangun tata kelola pemerintahan yang baik,” ujar Junaidi.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa semua rekomendasi dari BPK harus diselesaikan maksimal dalam 60 hari. Hal ini menunjukkan komitmen serius bukan hanya dalam pencapaian, tetapi juga dalam tindak lanjut perbaikan.
Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) adalah opini tertinggi yang diberikan BPK dalam pemeriksaan laporan keuangan pemerintah.
Ini berarti laporan keuangan dianggap telah disusun secara wajar sesuai dengan standar akuntansi pemerintahan dan tidak mengandung penyimpangan yang material.