peristiwa

Berita terkini : Pesawat Jatuh di Nepal

Senin, 16 Januari 2023 | 14:22 WIB
Viral sebuah video detik-detik pesawat jatuh di Nepal, apakah ada korban yang selamat? Ini jumlah korban yang tewas (Twitter/BFM)

 Catatan fakta-Tragedi pesawat Yeti Airlines  jatuh di Nepal di hari Minggu (15/1/2023) menewaskan sedikitnya 68 orang. Pesawat ATR 72-500 bermesin ganda dengan penerbangan domestik dari Kathmandu ke Pokhara tersebut mengangkut 72 orang. Selain mengangkut penumpang lokal, pesawat tersebut mengangkut lima orang India, empat orang Rusia, satu orang Irlandia, dua orang Korea Selatan, satu orang Australia, satu orang Perancis, dan satu orang Argentina.

Ratusan petugas penyelamat menjelajahi lereng bukit tempat pesawat yang membawa 72 orang dari ibu kota Kathmandu itu jatuh pada Minggu (15/1/2023). Petugas pada larut malam menghentikan operasi pencarian hari itu, dengan mengatakan mereka akan dilanjutkan pada hari Senin.

Otoritas Penerbangan Sipil negara itu menyatakan pesawat melakukan kontak dengan bandara Pokhara dari Seti Gorge pada pukul 10:50 waktu setempat. "Kemudian jatuh" dan setidaknya 68 orang dipastikan tewas, jelasnya.

Baca Juga: Artis Rivaldo Mulai Jalani Rehabilitasi 16 Januari 2023

Detik-detik terakhir saat pesawat Yeti Airlines jatuh di Nepal itu sempat terekam lewat Facebook Live oleh salah satu penumpangnya. Video yang beredar di media sosial memperlihatkan pada bagian dalam pesawat beberapa saat sebelum insiden. Dipercaya video itu merekam momen saat pesawat hendak mendarat di bandara yang baru ini dibuka di Kota Pokhara.

 rekaman yang kabarnya diambil oleh seorang pria India bernama Sonu Jaiswal, menunjukkan penumpang tersenyum saat pesawat terbang di atas rumah. Logo Yeti Airlines terlihat di bahu Jaiswal dan iklan asuransi Nepal dapat dilihat di baki maskapai.

Divideo tersebut sebelum kamera tiba-tiba mulai bergetar dan terdengar teriakan penumpang. Layar mendadak berubah hitam dengan suara dentuman keras, sebelum nyala api menerangi bingkai.

Baca Juga: Youth Tiger Soccer School Siap Mencetak Pemain Potensial dan Berkualitas

Kebenaran rekaman tersebut belum dikonfirmasi secara independen , meskipun Times of India mengatakan telah berbicara dengan sepupu Mr Jaiswal, yang mengonfirmasi bahwa pria berusia 29 tahun itu ada di dalam pesawat. Dilaporkan salah satu rekan Jaiswal, tiga di antaranya juga orang India, berteriak 'sangat menyenangkan' beberapa saat sebelum kecelakaan itu.

Beberapa media mengutip pernyataan sepupu Jaiswal, Rajat Jaiswal yang mengatakan, "Sonu ada di siaran langsung Facebook setelah naik ke pesawat menuju Pokhara. Siaran langsung menunjukkan bahwa Sonu dan rekan-rekannya sedang dalam suasana hati yang gembira, tetapi tiba-tiba muncul api sebelum siaran langsung berhenti."

 Sektor penerbangan di Nepal telah melihat beberapa kecelakaan pesawat akhir-akhir ini dan ada kekhawatiran tentang keselamatan dan pelatihan staf penerbangan. Sejak 2013, Uni Eropa telah memasukkan Nepal ke dalam daftar hitam keselamatan penerbangan. Semua penerbangan dari Nepal telah dilarang di wilayah udara Uni Eropa setelah Organisasi Penerbangan Sipil Internasional menandai masalah keamanan. "Pesawat ini adalah yang terbaik dari yang kami miliki di Nepal dan semua maskapai terkemuka telah mengoperasikan pesawat yang sama," kata Shah.

Baca Juga: Irfan Drajat ajak peserta yang mengikuti Pelatihan Kader Karang Taruna LKKT 2022 agar menjaga kesehatan

Menunjuk bahwa Pokhara adalah pusat wisata, dia mengatakan: "Negara perlu meningkatkan sistem penerbangan kami, pesawat kami, sistem informasi, juga pilot," katanya. “Ini adalah waktu yang serius bagi Nepal. Saya pikir pemerintah saat ini serius dalam hal ini,” imbuh dia.


Tags

Terkini