“Itu tanggung jawab orang-orang yang terlibat dalam manuver politik. Untuk penonton (publik) mohon dicermati. Apakah sliding tackle ini adil atau tidak. Saya akan terus maju. Saya akan melanjutkan pekerjaan saya dengan nama Allah. , dengan cara-cara yang tepat untuk kemaslahatan masyarakat,” ujarnya.
Sebelumnya, dalam wawancara di kanal YouTube Karni Ilyas Club, Anies Baswedan mengaku tak paham dengan tudingan korupsi terkait penyelenggaraan ajang Formula E di Ancol, Jakarta Utara.
Baca Juga: Elektabilitas Anies Menurun, Ini Penyebabnya ...
"Saya juga tidak tahu apa tuduhannya. KPK melakukan penyelidikan karena mendapat laporan, tapi saya juga tidak tahu isi laporan itu," ujarnya.
Saat ditanya apakah terkait kasus Formula E dengan Pilpres 2024, Anies menyatakan, masyarakat bisa menilai sendiri.
“Itu tanggung jawab orang-orang yang terlibat dalam manuver politik. Untuk penonton (publik) mohon dicermati. Apakah sliding tackle ini adil atau tidak. Saya akan terus maju. Saya akan melanjutkan pekerjaan saya dengan nama Allah. , dengan cara-cara yang tepat untuk kemaslahatan masyarakat,” ujarnya.
Baca Juga: ANIES BASWEDAN KUMPUL DI MARKAS DEMOKRAT, STRATEGI APA INI ?.....
Sebelumnya, dalam wawancara di kanal YouTube Karni Ilyas Club, Anies Baswedan mengaku tak paham dengan tudingan korupsi terkait penyelenggaraan ajang Formula E di Ancol, Jakarta Utara.
"Saya juga tidak tahu apa tuduhannya. KPK melakukan penyelidikan karena mendapat laporan, tapi saya juga tidak tahu isi laporan itu," ujarnya.
Saat dipanggil sebagai saksi oleh KPK, dia menyebut telah memenuhi panggilan dari lembaga antikorupsi dan memberikan keterangan yang jelas.
"Saya memberikan keterangan yang jelas agar semuanya transparan. Tapi, saya juga tidak tahu apa yang dipersoalkan," jelasnya.
Baca Juga: AHY RESMI USUNG ANIES SEBAGAI CAPRES 2024 BEGINI CERITANYA....
“Tapi saya yakin ini adalah institusi terhormat yang pasti akan menjunjung tinggi martabat, integritas, dan profesionalismenya,” imbuhnya.
Ia pun menegaskan, ajang Formula E mengikuti semua prosedur dan ketentuan yang disyaratkan. Lebih lanjut, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) memastikan anggaran untuk Formula E tidak bermasalah.
“Saya lembaga pemerintah, dan saya harus patuh pada semua peraturan pemerintah. Kami sudah mengikuti mereka. Dan Alhamdulillah sudah diaudit BPK. Diaudit tahun 2020, 2021, dan 2022. audit,” katanya