Catatanfakta.om - Pada tanggal 6 Oktober 2023, sebuah gambar mengejutkan telah beredar, menampilkan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, dan mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), berjumpa di sebuah lapangan bulu tangkis di pusat Jakarta.
Pertemuan ini telah menimbulkan banyak pertanyaan, terutama mengingat peran KPK dalam menyelidiki kasus korupsi di Kementerian Pertanian.
Seorang penjaga lapangan bulu tangkis, yang dikenal dengan inisial TR (37), menjadi saksi dari pertemuan ini.
Baca Juga: Reshuffle Kabinet Pasca-Mundurnya SYL: Ini Prerogatif Presiden!
Dia mengungkapkan bahwa pertemuan antara Firli dan SYL berlangsung sebelum pandemi COVID-19 melanda.
TR menjelaskan bahwa Firli tiba lebih awal di lapangan, kemudian diikuti oleh SYL, dan keduanya berbincang selama sekitar 20 menit sebelum meninggalkan tempat tersebut.
Lapangan bulu tangkis ini telah ada sejak tahun 2010 dan sering kali dikunjungi oleh berbagai pejabat dan pengusaha, yang biasanya datang dengan didampingi oleh ajudan mereka masing-masing. Firli Bahuri sendiri telah lama bermain di lapangan tersebut, kadang-kadang bersama sang istri.
Yang menjadi perhatian adalah bahwa pertemuan ini tampaknya tidak dijadwalkan secara resmi.
Baca Juga: Inovasi Terkini dari OPPO: Smartphone Find N3 Flip Akan Segera Tiba di Pasar Indonesia
Firli hanya datang jika memiliki waktu luang, dan dia terlihat santai dalam kaus dan celana pendek, sementara SYL mengenakan kemeja dan celana jins biru.
Keberitaan ini mencuat karena ada isu pertemuan pada bulan Desember 2022, ketika KPK sedang menginvestigasi kasus korupsi di Kementerian Pertanian.
Penyelidikan ini telah naik menjadi tingkat penyidikan pada tahun 2023, dengan surat perintah penyidikan dikeluarkan pada 26 September 2023 oleh Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron.
Baca Juga: Oppo Merilis Find N3 Flip dengan Perbaikan yang Menarik, Akan Segera Tersedia di Seluruh Dunia
Kami telah berusaha menghubungi Ketua KPK Firli Bahuri dan Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri terkait foto ini, tetapi hingga saat ini belum ada tanggapan resmi dari mereka.