Momentum Armina: Masjidil Haram Dipadati Jemaah, Namun Diimbau Salat Jumat di Masjid Terdekat!

photo author
- Jumat, 23 Juni 2023 | 10:56 WIB
Jelang puncak haji, jamaah diimbau tak shalat Jumat di Masjidil Haram
Jelang puncak haji, jamaah diimbau tak shalat Jumat di Masjidil Haram

Catatanfakta.com - Beberpa hari menjelang puncak haji yang juga dikenal sebagai masa Armina (Arafah-Muzdalifah-Mina), Kota Makkah dan terutama Masjidil Haram mulai dipenuhi oleh jemaah haji.

Jumat, tanggal 23 Juni 2023, diperkirakan Masjidil Haram akan mencapai kepadatan tertinggi.

Dalam rangka menjaga keselamatan dan keamanan jemaah haji, Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Subhan Cholid, memberikan imbauan kepada para jemaah agar tidak pergi ke Masjidil Haram untuk melaksanakan salat Jumat.

Baca Juga: KEUTAMAAN IBADAH HAJI

"Dalam situasi yang padat seperti itu, di mana besok adalah hari Jumat yang sangat sibuk di Masjidil Haram, demi keamanan dan keselamatan para jemaah haji, kami menyarankan agar mereka memanfaatkan masjid-masjid di sekitar area perhotelan atau salat Jumat yang diselenggarakan oleh hotel," ungkap Subhan di Kantor Daerah Mekah PPIH Arab Saudi, pada hari Kamis (22/6/2023).

Subhan menjelaskan bahwa pada hari Jumat, semua angkutan umum akan dihentikan operasionalnya mulai pukul 9 pagi. Setelah salat Jumat selesai, baru kemudian angkutan umum akan beroperasi kembali.

Di samping itu, bus-bus juga telah ditarik sebagai persiapan untuk angkutan puncak haji ke Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armina). Dampaknya, para jemaah haji akan menghadapi kesulitan dalam mencari bus untuk kembali ke hotel mereka.

Baca Juga: BAIM WONG JELASKAN DIRINYA DAN KELUARGA GAGAL IBADAH HAJI

"Jika mereka tetap ingin melaksanakan salat Jumat di Masjidil Haram besok, mereka harus bersiap-siap untuk menggunakan taksi pulang," kata Subhan.

Subhan juga memberitahu bahwa bus-bus shalawat akan berhenti beroperasi sepenuhnya pada hari Sabtu, tanggal 24 Juni 2023. Bus shalawat merupakan sarana transportasi yang disediakan oleh PPIH untuk mengantar jemaah haji dari tempat penginapan mereka ke Masjidil Haram dan sebaliknya.

Bus shalawat baru akan beroperasi kembali setelah puncak haji berlalu, yaitu mulai tanggal 14 Zulhijjah 1444H.

Baca Juga: BAIM WONG BATAL NAEK HAJI BERIKUT PENJELASANNYA

Seorang ulama, Pengasuh Pondok Pesantren Darul Musthafa Jakarta, KH Zulfa Mustofa, mengingatkan para jemaah tentang panduan ulama.

Ia menjelaskan bahwa melaksanakan salat, terutama salat berjamaah, di mana pun di Tanah Haram, akan mendapatkan pahala yang sama dengan salat di Masjidil Haram.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Achmad Mubin

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB
X