catatanfakta.com - Pemerintah Kabupaten Bogor menggelar istighosah kubro bersama Forkopimda, para ulama, dan unsur TNI di Masjid Baitul Faidzin, Cibinong, sebagai ikhtiar spiritual menghadapi potensi bencana dan cuaca ekstrem yang meningkat di akhir tahun. Acara yang berlangsung Selasa (2/12) itu juga menjadi pengingat pentingnya kesiapsiagaan seluruh unsur pemerintah dan masyarakat.
Wakil Bupati Bogor, Jaro Ade, menyampaikan bahwa pelaksanaan doa bersama ini merupakan amanah langsung dari Panglima TNI melalui Dandim 0621 Kabupaten Bogor. “Mengingat Kabupaten Bogor adalah daerah rawan bencana, di akhir tahun kita perlu banyak memanjatkan doa. Kita harus sadar bahwa semua kondisi ini adalah hak Sang Pencipta,” ujar Jaro Ade.
Ia menegaskan status Siaga Darurat Bencana yang ditetapkan Pemprov Jabar menjadi tanda agar setiap jajaran pemerintah bergerak lebih waspada. “Status ini lebih kepada warning agar seluruh jajaran selalu siap siaga,” katanya.
Baca Juga: Rano Karno Ungkap Malin Kundang Hancurkan Bumi Pertiwi dalam Istighosah Ganjar-Mahfud di Banten
Pemkab Bogor melalui BPBD memastikan kesiapan anggaran, perlengkapan, dan sumber daya untuk menghadapi bencana. Pelayanan cepat melalui Call Center 112 juga kembali ditekankan. “Call Center 112 menjadi yang tercepat dalam menerima laporan masyarakat. Ini harus terus dijaga,” jelas Jaro Ade.
Selain kesiapsiagaan di daerah, Pemkab Bogor juga menunjukkan solidaritas bagi korban bencana di Aceh dan Sumatera. Tim advance yang terdiri dari relawan, dua perawat, dan satu dokter berpengalaman telah diberangkatkan. “Penggalangan dana kemanusiaan terus diintensifkan, baik melalui jalur formal maupun informal, disisipkan dalam setiap kegiatan publik,” tutur Jaro Ade.
Kegiatan istighosah kubro diharapkan menjadi momentum memperkuat persatuan, kewaspadaan, dan solidaritas masyarakat Bogor menghadapi dinamika cuaca ekstrem di penghujung tahun.
Artikel Terkait
Syarikat Islam Kabupaten Bogor Kritik Hasil Musda XI MUI: 'Regenerasi Ulama Harus Dibuka'
Ketua MUI 5 Periode: Antara Gelar 'Bapak Kaderisasi Ulama' dan Sorotan Minim Regenerasi Ulama di Kabupaten Bogor
Agus Suparmanto Muncul Sebagai Calon Kuat Ketua Umum PPP, Didukung Kader Hingga Ulama
Wakil Ketua DPRDKabupaten Bogor Junaidi Samsudin Kecam Keras Trans7: 'Tayangan Itu Melecehkan Ulama dan Santri!'
Munas XI MUI Resmi Dibuka, Ulama Tekankan Stabilitas dan Ekonomi Umat