catatanfakta.com - Kabupaten Bogor dalam kondisi siaga penuh! Bupati Bogor, Rudy Susmanto, resmi menetapkan status tanggap darurat bencana setelah banjir, tanah longsor, dan angin kencang melanda 20 kecamatan di wilayah tersebut.
Keputusan ini diambil berdasarkan laporan cepat dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor yang mencatat dampak bencana semakin meluas.
"Kami tidak bisa menunggu lebih lama. Status tanggap darurat ini kami tetapkan untuk memastikan masyarakat mendapatkan bantuan secepat mungkin," ujar Rudy setelah rapat koordinasi dengan BNPB.
Baca Juga: Bogor Tanggap Darurat! Bupati Rudy Susmanto Bergerak Cepat, Gandeng BNPB Atasi Bencana
Bencana ini menghantam wilayah Cibinong, Citeureup, Cigudeg, Jonggol, Bojonggede, Sukamakmur, Tenjolaya, Jasinga, Caringin, Cigombong, Ciomas, Cijeruk, Megamendung, Cisarua, Rumpin, Sukajaya, Dramaga, Ciawi, Cibungbulang, dan Parung Panjang.
Ribuan warga terdampak, rumah-rumah terendam banjir, akses jalan terputus, dan longsor mengancam permukiman.
"Kami sudah menyiagakan tim evakuasi dan bantuan logistik sejak dini. Keselamatan warga adalah prioritas utama kami," tegas Rudy.
Baca Juga: Makanan Terbuang, Uang Hilang! Pemkab Bogor Serukan Aksi Selamatkan Pangan
Dengan status ini, semua sumber daya pemerintah daerah dikerahkan untuk penanganan bencana selama 14 hari ke depan, mulai 3 Maret hingga 17 Maret 2025, dengan opsi perpanjangan jika diperlukan. Tim SAR, BPBD, TNI, Polri, dan relawan bersiaga penuh di lokasi terdampak.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan segera menghubungi posko darurat jika membutuhkan bantuan. Pemerintah Kabupaten Bogor juga membuka donasi serta bantuan bagi korban terdampak.
"Kami butuh dukungan semua pihak. Bencana ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat," tambah Rudy.
Baca Juga: Harlah NU: Strategi NU dan Pemkab Bogor Wujudkan Indonesia Emas 2045
Bogor dalam kondisi darurat, tapi dengan kerja sama semua pihak, pemulihan bisa dilakukan secepatnya. Tetap waspada dan utamakan keselamatan!
Artikel Terkait
Inovasi Pemkab Bogor 2025: Cara Jitu Kendalikan Inflasi hingga Bangkitkan Ekonomi
Pemkab Bogor Dorong Desa Jadi Mandiri, Targetkan Transformasi 30 Desa di 2025
Pemkab Bogor Gandeng Malindo Feedmill, Salurkan 40 Ribu Telur untuk Percepat Penurunan Stunting
Pemkab Bogor Jadi Rujukan Nasional dalam Pengendalian Stunting, Pansus DPRD Banjarbaru Lakukan Studi Banding
Kegiatan Evaluasi Pemilu: Sinergi KPU dan Pemkab Bogor untuk Perbaikan Pilkada 2024