Tindakan Cepat Pj. Bupati Bogor: Cegah Banjir dengan Perbaikan TPT dan Bantuan Warga

catatanfakta.com - Pada Rabu, 29 Januari 2025, Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri, melakukan kunjungan ke lokasi terdampak bencana di Kampung Pensiunan, Desa Tugu Selatan, Cisarua.

Di lokasi itu, air sungai yang meluap merusak lima rumah warga dan menyebabkan kerusakan parah pada satu unit rumah, dimana bagian dinding dapur, kamar, dan ruang tamu roboh.

Meskipun air sudah surut, kondisi tersebut jelas mengundang keprihatinan banyak pihak, termasuk Bachril Bakri yang langsung turun ke lapangan untuk memastikan bantuan disalurkan kepada korban.

Baca Juga: Tak Perlu Ngontrak Lagi! 38 KK Korban Bencana di Bogor Akhirnya Punya Rumah Sendiri

"Kami berkomitmen untuk segera memperbaiki tembok penahan tanah (TPT) yang tidak mampu menahan volume air," ujar Bachril.

Dalam kesempatan itu, Bachril juga menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Bogor akan segera mengambil langkah untuk meninggikan TPT, guna mengantisipasi terjadinya bencana serupa di masa mendatang.

Bachril juga mengingatkan warga akan pentingnya kewaspadaan di tengah kondisi cuaca ekstrem yang melanda wilayah tersebut.

Baca Juga: Cegah Bencana! Inisiatif Bogor dan KLHK Tanam Pohon untuk Masa Depan Hijau

"Kondisi cuaca saat ini cukup ekstrim, kami mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi bencana yang dapat terjadi kapan saja," jelasnya.

Bencana yang terjadi ini juga menyoroti pentingnya pengelolaan lingkungan yang lebih baik, terutama di kawasan Puncak yang merupakan hulu dari aliran Sungai Ciliwung.

Selain menghadapi tantangan bencana alam, Bachril mengajak warga untuk turut menjaga kelestarian alam, dengan cara tidak merusak lingkungan di kawasan tersebut yang menjadi sumber kehidupan bagi banyak orang.

Baca Juga: Pemkab Bogor Kerahkan 20 Posko, Siaga Natal-Tahun Baru Hadapi Macet dan Bencana

Selain menyerahkan bantuan langsung, Bachril Bakri bersama Forkopimda Kabupaten Bogor memberikan bantuan sembako dan barang kebutuhan darurat kepada warga yang terdampak.

Saat ini, perhatian fokus tidak hanya pada rehabilitasi rumah warga, tetapi juga pada upaya lebih besar untuk mencegah terulangnya bencana serupa di kawasan tersebut.