catatanfakta.com - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, atau yang dikenal dengan panggilan "Mbak Ita", menyatakan bahwa dirinya baik-baik saja setelah Kantor-Kantor Pemerintahan Semarang digeledah oleh KPK.
Ita juga menegaskan bahwa selama proses penyidikan berlangsung, dirinya tetap akan mengikuti prosedur yang berlaku dan memastikan pelayanan di Pemkot Semarang tidak terganggu.
Menurut informasi yang diberitakan oleh detikNews, KPK melakukan penyidikan atas kasus korupsi di Kota Semarang dengan mengeledah sejumlah tempat termasuk beberapa Dinas di Semarang.
Baca Juga: Walikota Ajak Pelajar Kota Palopo Nobar Film Edukatif 'Pulang Tak Harus Rumah' di Platinum Palopo
Terkait dengan penggeledahan tersebut, Jubir KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto, mengungkapkan bahwa ada sejumlah bukti yang berhasil ditemukan oleh penyidik, salah satunya adalah dokumen yang berkaitan dengan perubahan APBD.
Saat ini, Ita masih berada di Semarang dan tetap menjalankan tugas sebagai Wali Kota Semarang.
Namun, jika nantinya dimintai keterangan oleh KPK, Ita siap untuk memberikannya dengan kooperatif. Tentu saja, warga Semarang berharap agar kasus korupsi yang sedang diselidiki KPK segera terungkap dan membawa keadilan untuk masyarakat.
Artikel Terkait
Banjir Semarang Terungkap: Kombinasi MJO dan Bibit Siklon Jadi Penyebab Utama!
BMKG Menerangkan Penyebab Wilayah Semarang Dilanda Banjir
Semarang Bakal Jadi Tuan Rumah Pabrik Sepeda dan Motor Listrik Terbesar di Asia Tenggara!
Harvey Moeis Tersangkut Kasus Korupsi Timah: Bagaimana Kondisinya Saat Ini?
Fakta-Fakta Terbaru Kasus Korupsi Timah: Siapa Pemilik Pesawat Jet Pribadi Harvey Moeis ?