Tak lama kemudian, Anne kembali ke Inggris dan menjadi anggota istana Henrik VIII.
Ketika itu, Anne sudah menjadi seorang wanita yang cantik dan cerdas, sehingga menarik perhatian raja.
Namun, Anne memiliki ambisi yang besar dan bukannya menjadi selir raja, ia ingin menjadi permaisuri atau istri resmi raja. Anne menggunakan kecerdasannya untuk memikat raja dan menghindari kehamilan sampai dia menikah dengan raja.
Pernikahan Anne dengan raja terjadi pada Januari 1533. Namun, keberuntungan tidak bertahan lama.
Baca Juga: Freya JKT48 dan Kemampuannya Melihat Makhluk Halus
Setelah berhasil memberikan raja seorang putri, Elizabeth I, Anne tidak lagi menjadi perhatian raja dan akhirnya diceraikan pada Mei 1536.
Anne tidak lama berselang kemudian diketahui bersalah atas pengakuan, pengadilan, dan dihukum mati pada 19 Mei 1536.
Meskipun hidupnya singkat dan akhirnya pahit, kisah hidup Anne Boleyn tetap menjadi salah satu kisah yang menarik untuk dibahas.
Dia merupakan sosok wanita yang cerdas, berani, dan tidak mudah menyerah meskipun hidupnya penuh perjuangan dan pengorbanan.
Kisah hidup Anne Boleyn mungkin merupakan pelajaran bagi kita untuk tidak mudah menyerah dan selalu berjuang untuk cita-cita kita.
Artikel Terkait
Ternyata ini Alasan Pertamina Memutuskan Tidak Naikkan Harga BBM Nonsubsidi
Final Liga Champions: Dortmund dan Madrid Siap Bertarung di Wembley