catatanfakta.com - Polres Metro Jakarta Pusat telah menyiapkan pengamanan besar-besaran untuk memperlancar peringatan May Day dan mengamankan buruh serta anggota masyarakat yang akan menyampaikan pendapat di Monas dan GBK.
Sebanyak 3.454 personel gabungan dari Polri, TNI, Satpol PP, Damkar, dan Dishub dikerahkan untuk melakukan pengamanan tersebut.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro memberikan penjelasan bahwa para personel gabungan akan ditempatkan di beberapa titik pengamanan di sekitar Monas dan GBK.
Baca Juga: May Day 2024: Suara Buruh untuk Menolak Upah Murah
Seluruh personel yang terlibat pengamanan tidak diperkenankan membawa senjata api maupun sangkur. Mereka juga diminta untuk bertindak persuasif, mengutamakan negosiasi, pelayanan serta sifat humanis.
Susatyo menjelaskan bahwa tidak ada gerakan tambahan dari personel gabungan yang bersifat pribadi selama pengamanan sedang berlangsung.
Semua perintah dan kendali pengamanan berasal dari Kapolres Metro Jakarta Pusat, yang selalu mengingatkan para personel untuk melayani saudara yang akan menyampaikan pendapatnya dengan baik dan humanis.
Baca Juga: Aksi May Day 2024: Tuntutan Buruh Indonesia Menuntut Keadilan Sosial
Selain menambah personel tahun ini, pihak kepolisian juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas. Namun, rekayasa tersebut bersifat situasional dan disesuaikan dengan kondisi di lapangan.
Apabila para pengunjuk rasa mulai berdatangan, maka jalur yang akan ditutup dan dialihkan sesuai dengan situasi saat itu.
Diharapkan pengamanan ini berjalan dengan baik dan kondusif sehingga peringatan May Day dapat terlaksana dengan aman dan damai.
Artikel Terkait
Siapa Sebenarnya Jefri Nickol Yang Ikut Demo Kemarin
PENGERTIAN BURUH : MAY DAY 2023
Puluhan Mahasiswa Manokwari Selatan Demo Tuntut Beasiswa yang Tertunda
DEMO KNPI KABUPATEN BOGOR : IWAN SETIAWAN GAGAL BINA PEMUDA
Aksi Demo Buruh di Cikarang, Menuntut UMK Lebih Tinggi