Tarawih Sampai Tanggal Berapa? - Menjaga Keutamaan Ibadah di Bulan Ramadhan

photo author
- Senin, 8 April 2024 | 16:55 WIB
Pada Ramadhan, jamaah yang mengikuti sholat tarawih di Masjidil Haram bisa mengular hingga 5 kilometer (instagram@masjidilharam)
Pada Ramadhan, jamaah yang mengikuti sholat tarawih di Masjidil Haram bisa mengular hingga 5 kilometer (instagram@masjidilharam)

Catatanfakta.com - Bagi umat Muslim, bulan Ramadhan memiliki begitu banyak keutamaan. Salah satu ibadah yang dilakukan pada bulan ini adalah sholat tarawih.

Ibadah ini dilakukan setelah sholat Isya dan bisa diikuti secara berjamaah di masjid atau di rumah.

Tarawih dilaksanakan dari malam pertama Ramadhan hingga malam terakhir Ramadhan. Namun, bagaimana dengan tarawih terakhir?

Baca Juga: Ketum PP Muhamdiyah dan PWNU Buka Dialog dengan Mbah Benu

Menurut Kalender Hijriah 2024 yang disusun oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI, hari terakhir Ramadhan jatuh pada Selasa, 9 April 2024.

Karena penanggalan Hijriah dimulai sejak matahari terbenam di hari sebelumnya, maka tarawih terakhir dilakukan pada Senin, 8 April 2024 malam hari ini.

Bagaimana dengan tarawih terakhir versi Muhammadiyah? Berdasarkan perhitungan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, 1 Syawal jatuh pada Rabu, 10 Maret 2024.

Baca Juga: Sidang Isbat Menentukan Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah, Diprediksi Serentak

Artinya, bulan Ramadhan berakhir pada Selasa, 9 April 2024. Oleh karena itu, tarawih terakhir versi Muhammadiyah sama halnya dengan pemerintah, yaitu Senin, 8 April 2024.

Namun, tarawih bukanlah satu-satunya ibadah yang dilakukan di bulan Ramadhan. Ada banyak ibadah lain yang dapat dilakukan dalam memperoleh keutamaan di bulan suci ini.

Salah satunya adalah membaca Al-Qur’an. Selain itu, kita juga bisa berzakat, berpuasa, beribadah haji, serta melakukan doa dan dzikir.

Baca Juga: Peningkatan Kesiapan Jalur Mudik di Wilayah Puncak

Dalam menjalankan ibadah pada bulan Ramadhan, ada baiknya kita mempersiapkan diri dengan matang agar dapat lebih khusyuk saat menjalankan ibadah.

Kita juga harus mengingat bahwa menjalankan ibadah dengan benar membutuhkan niat yang ikhlas dan doa yang tulus.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nurhadi.

Sumber: Beragam Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB
X