Catatanfakta.com - Dalam suasana yang memikat, jutaan umat muslim di seluruh dunia kembali memperingati momen bersejarah yang dikenal sebagai Nuzulul Qur'an.
Malam ke-17 Ramadhan tidak hanya menjadi waktu ibadah, tetapi juga saat untuk merenungkan keagungan turunnya Al-Qur'an, sebuah kisah yang menyimpan banyak rahasia.
Nuzulul Qur'an, yang secara harfiah berarti 'turunnya Al-Qur'an', menandai awal dari perjalanan Al-Qur'an dari Lauh Mahfuz (Buku Terpelihara) ke dunia ini, kepada Nabi Muhammad.
Episode epik dimulai ketika ayat pertama Al-Qur'an, surah Al-Alaq ayat 1-5, disampaikan kepada Nabi di Gua Hira, Jabal Nur, oleh malaikat Jibril. Namun, mengapa Al-Qur'an disampaikan secara bertahap?
Menurut kajian dari jurnal UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, penurunan Al-Qur'an secara bertahap memiliki kebijaksanaan tersendiri.
Proses ini tidak hanya memudahkan Nabi dalam menghafal dan menyampaikan pesan Allah kepada umat manusia, tetapi juga memberikan kesempatan bagi umat Islam untuk mendalami, mencatat, dan memahami ajaran-ajaran suci tersebut dengan baik.
Baca Juga: Masjid di New York Serukan Boikot Pejabat Anti Palestina saat Ramadan
Peringatan Nuzulul Qur'an terjadi pada tanggal 17 Ramadhan, ketika Rasulullah berusia sekitar 40 tahun, sekitar tahun 608-609 Masehi.
Saat itu, dalam momen kesendiriannya di Gua Hira, Rasulullah menerima wahyu pertama dari malaikat Jibril.
Dengan tiga kali memeluk dan memerintahkan Rasulullah untuk membaca, dimulailah kisah yang membawa cahaya di tengah kegelapan dunia.
Baca Juga: Tiga Kota di Dunia dengan Durasi Puasa Paling Singkat Saat Ramadan
Namun, Nuzulul Qur'an bukan hanya tentang awal mula Al-Qur'an turun. Malam yang lebih baik dari seribu bulan ini memuat banyak keutamaan, dipenuhi dengan kemuliaan dan menjadi momen yang ditakdirkan bagi umat Islam.
Peringatan Nuzulul Qur'an mengajak kita tidak hanya untuk mengenang sejarah, tetapi juga untuk merenungkan dan memahami pesan-pesan suci yang terkandung di dalamnya.
Artikel Terkait
Kisah Pilu Ramadan di Gaza: Warga Terjebak Agresi Israel, Kelaparan, dan Terbatasnya Akses ke Masjid Al Aqsa
Ratusan Muslim New York Tarawih Perdana Ramadan di Times Square
Pilu Ramadan Warga Gaza: Tak Ada Persiapan, Kami Sudah Puasa 5 Bulan
Sambut Ramadan, Raja Salman Serukan Dunia Setop Kebrutalan Israel
Rudy Susmanto Ajak Warga Kabupaten Bogor Memasuki Bulan Ramadan dengan Kebersamaan dan Kedamaian