Krisis Listrik dan Wabah Flu Burung Menyulitkan Pasokan Ayam di Afrika Selatan

photo author
- Jumat, 22 September 2023 | 18:44 WIB
Percepat pertumbuhan ayam ternak? Pakai daun ini! (Pixabay)
Percepat pertumbuhan ayam ternak? Pakai daun ini! (Pixabay)

Catatanfakta.com - Afrika Selatan, negara dengan perekonomian paling maju di Afrika, sedang menghadapi tantangan serius dalam pasokan ayamnya.

Pasar unggas di negara ini mengalami goncangan akibat dua masalah utama yang saling terkait: krisis listrik yang berkepanjangan dan wabah flu burung yang merajalela.

Produsen terbesar di Afrika Selatan, Astral Foods, telah memberikan peringatan tentang kekurangan ayam yang akan berlangsung dalam beberapa bulan mendatang.

Baca Juga: Gelorakan Optimisme: Menkominfo Ajak Kita Belajar dari Bung Hatta

**Krisis Listrik Merusak Industri Unggas**

Pemadaman listrik yang terus-menerus di Afrika Selatan telah menjadi masalah yang merusak industri unggas.

Negara ini sering mengalami pemadaman listrik karena armada pembangkit listrik berbahan bakar batubara yang sudah tua dan rusak.

Eskom, perusahaan utilitas milik negara, secara rutin mengurangi pasokan listrik ke bisnis dan rumah tangga selama beberapa jam setiap hari, sebuah proses yang dikenal sebagai pelepasan beban.

Baca Juga: Jurnalis Cerdas dan Media Kuat: Pilar Penting dalam Perkembangan Informasi dan Papua

Ini telah mengganggu operasi bisnis, meningkatkan biaya operasional, dan menjadi alasan utama penurunan laba bagi perusahaan seperti Astral Foods.

Para analis juga telah menyoroti kurangnya investasi dalam pemeliharaan pembangkit listrik tenaga batubara yang sudah tua, yang mempengaruhi kapasitas Eskom untuk menyediakan pasokan listrik yang stabil.

Beberapa pembangkit listrik baru juga mengalami kerusakan karena kelebihan beban, memperburuk situasi ini.

Untuk mengatasi masalah listrik, banyak usaha harus mengeluarkan jutaan dolar untuk sumber energi alternatif, seperti generator diesel dan pembangkit listrik tenaga surya.

Hal ini juga berdampak pada usaha kecil, yang berkontribusi sepertiga dari produk domestik bruto (PDB) negara tersebut.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nurhadi.

Sumber: aljazeera

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB
X