CINTA LAURA JADI DUTA FIBA 2023

Catatanfakta.com - Pekerja seni Cinta Laura Kiehl merasa bangga atas tanggung jawab yang diberikan kepadanya sebagai duta Piala Dunia FIBA 2023 Indonesia, terutama karena dia memiliki peran untuk menyosialisasikan acara besar tersebut kepada berbagai elemen masyarakat.

Meskipun Laura bukan seorang atlet, namun basket sudah menjadi passionnya sejak sekolah.

Laura begitu terpesona dengan dinamika permainan dan keindahan gerakan yang ada dalam olahraga basket.

Baca Juga: Kematian Misterius Belasan Kucing di Sunter, Tanjung Priok Memicu Respons Polisi

Setiap kali ada kesempatan, dia selalu bermain dan berlatih dengan semangat yang tinggi.

Walaupun tidak memiliki latar belakang atletik formal, Laura terus berusaha untuk meningkatkan kemampuannya dalam bermain basket.

Dia membaca buku-buku tentang strategi permainan, menonton pertandingan basket, dan bahkan mengikuti kursus online untuk mempelajari teknik-teknik dasar.

Passionnya terhadap basket membuat Laura terus bersemangat untuk berlatih dan bermain. Dia sering bergabung dengan tim basket di komunitas lokalnya, berpartisipasi dalam turnamen kecil, dan terlibat dalam pertandingan persahabatan dengan tim lain.

Baca Juga: POLISI AKAN USUT TUNTAS BUNTUT KEMATIAN PENONTON SAAT KONSER JK 48

Meskipun tidak selalu menjadi yang terbaik di lapangan, Laura selalu memberikan yang terbaik dari dirinya dan menikmati setiap momen bermain.

Basket bukan hanya sekadar hobi bagi Laura, tetapi juga merupakan cara baginya untuk mengungkapkan diri dan menemukan kepuasan pribadi.

Melalui permainan ini, ia belajar tentang kerja sama tim, disiplin, dan ketekunan. Bahkan, basket telah membantu Laura mengatasi beberapa tantangan dalam hidupnya dengan mengajarkan kepadanya pentingnya menjaga fokus dan semangat.

Baca Juga: MENTERI PERDAGANGAN ZULKIFLI HASAN OPERASI PASAR COLOMADU ALHAMDULILAH HARGA STABIL

Laura berharap suatu hari nanti bisa terlibat lebih dalam dalam dunia basket. Meskipun tidak mungkin untuk menjadi seorang atlet profesional pada usianya yang sudah dewasa, dia bermimpi untuk melatih anak-anak muda dan berkontribusi dalam perkembangan olahraga basket di komunitasnya.