Rio Dewanto, Aktor Aksi '13 Bom di Jakarta,' Terkapar di Rumah Sakit karena Hal ini: Kisah Dramatis di Balik Layar!

Catatanfakta.com - Dalam produksi film aksi terbaru yang digarapnya, Rio Dewanto, bintang utama film '13 Bom di Jakarta,' mengalami insiden tak terduga yang membawanya ke rumah sakit.

Kejadian ini terjadi selama proses pengambilan adegan final fight film 13 Bom di Jakarta yang membutuhkan 3 hari waktu.

Bukan karena pertarungan di layar, Rio Dewanto justru harus merasakan pahitnya konsekuensi setelah tergoda minuman bersoda.

Baca Juga: Film '13 Bom di Jakarta' Meledakkan Ekspektasi Penonton dengan Adegan Mencekam dan Bintang Ternama

Rio membagikan cerita uniknya di mana saat hari kedua pengambilan gambar, godaan manis dari minuman bersoda menjadi pemicu.

"Saat adegan final fight berlangsung selama tiga hari, di hari kedua, saya kurang makan dan merasa kurang bertenaga. Salah satu kru menyarankan, 'coba minum soda saja.' Saya pikir, 'wah, manisnya bisa memberi energi,'" cerita Rio Dewanto dengan senyum.

Namun, apa yang seharusnya menjadi penyemangat justru berujung pada kejadian tak terduga.

Baca Juga: Sipnopis Film Munkar: Kisah Misteri Herlina dari Pondok Pesantren yang Menggetarkan

Setelah menikmati minuman bersoda, Rio mengalami masalah kesehatan yang mendesaknya harus segera dibawa ke rumah sakit.

"Jadi, setelah minum soda, saya merasa tidak enak badan dan akhirnya harus dibawa ke rumah sakit. Ternyata, manisnya soda itu 'meledak' di perut saya," jelas Rio sambil tertawa.

Peristiwa ini memberikan pelajaran bahwa bahaya bisa muncul dari sumber yang tidak disangka-sangka, termasuk dari minuman bersoda yang seharusnya memberi tambahan energi.

Baca Juga: Film Munkar: Misteri Kematian Herlina di Pesantren, Bakal Guncang Bioskop! Cek Tanggal Mainnya

Meskipun mengalami insiden tersebut, Rio Dewanto berhasil bangkit kembali dan menyelesaikan syuting dengan semangat yang tak kendur.