program

Ratusan Santri Diniyah Bogor Meriahkan Porsadin ke-8, Ketua FKDT Desak Perbup Diniyah Kabupaten Bogor Segera Disahkan

Sabtu, 8 November 2025 | 21:24 WIB
H. Sardi, Ketua FKDT Kabupaten Bogor saat memberikan sambutan di Porsadin ke-8 (catatanfakta.com)


catatanfakta.com, Cibinong - Ratusan santri dari 40 kecamatan di Kabupaten Bogor tumpah ruah di Lapangan Alun-alun Cirimekar, Cibinong, Sabtu (8/11/2025), untuk mengikuti Pekan Olahraga dan Seni Antar Diniyah (Porsadin) ke-8 tingkat Kabupaten Bogor. Kegiatan ini menjadi ajang kebersamaan, sekaligus momentum memperkuat karakter dan semangat keagamaan anak-anak diniyah.

Sebanyak 654 peserta dan 552 official ikut ambil bagian dalam berbagai cabang lomba seperti tahfidz, murotal, MKQ, MTQ, kaligrafi, pidato bahasa Indonesia dan Arab, puisi islami, cerdas cermat, hingga cabang olahraga seperti lari 100 meter, bulu tangkis, dan tenis meja.

Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting seperti Sekretaris Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, Sekcam Cibinong, Ketua KUA Cibinong, perwakilan Kementerian Agama Kabupaten Bogor, Ketua FKDT DPP dan DPW Jawa Barat, Ketua PGRI Kabupaten Bogor, Ketua K3S Kabupaten Bogor, hingga lurah dan Ketua DPAC se-Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Jawa Barat Raih Juara Umum PORSADIN VI 2024, FKDT Kabupaten Bogor Sumbang 3 Emas 2 Perunggu!

Ketua FKDT Kabupaten Bogor, H. Sardi, dalam sambutannya menegaskan kembali pentingnya payung hukum bagi lembaga diniyah di daerah.

“Kami sudah berulang kali mengajukan Perbup Diniyah, tetapi selalu mentok di provinsi dengan alasan kewenangan pusat. Padahal kami ini berada di wilayah Kabupaten Bogor, bukan nasional,” ujarnya tegas.

Ia berharap Bupati Bogor bisa segera mengeluarkan surat wajib diniyah untuk anak-anak SD sebagai langkah penyelamatan karakter dan akhlak generasi muda.

Baca Juga: Porsadin VI Tingkat Nasional: Ribuan Santri Diniyah Bersaing dalam Olahraga dan Seni di Lampung

“Kami ingin ada kebijakan wajib diniyah agar anak-anak SD bisa menyempurnakan ilmu agama setelah pulang sekolah. Jam 12.30 mereka bisa lanjut belajar diniyah — ini kesempatan emas membina akhlak anak bangsa,” tambahnya.

Dalam suasana penuh semangat, H. Sardi juga mengucapkan selamat bertanding kepada seluruh peserta. Ia menegaskan, para juara Porsadin Kabupaten Bogor akan mewakili daerah ke tingkat provinsi di Bekasi tahun 2026 mendatang.

“Insyaallah dengan niat yang tulus, kita bisa menjadi juara umum. Dan bagi peserta yang meraih emas di tingkat provinsi akan mendapat penghargaan khusus sebesar dua juta rupiah,” ungkapnya disambut tepuk tangan meriah.

Baca Juga: Rudy Susmanto Berikan Support Saat Pelepasan Kafilah Kab Bogor di PORSADIN KE-7

Porsadin ke-8 ini bukan sekadar kompetisi, melainkan simbol kebangkitan lembaga diniyah di Kabupaten Bogor. Dengan jumlah 1.218 lembaga diniyah, 5.812 guru, dan 30.235 santri, kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa pendidikan agama di akar rumput tetap hidup dan berdaya.

Semangat santri, doa para guru, dan harapan akan lahirnya regulasi wajib diniyah menjadi energi baru bagi masa depan akhlak anak-anak Bogor. Dari lapangan Cirimekar, gema takbir dan semangat juang santri seolah menyatu dalam satu harapan: lahirnya generasi berilmu dan berakhlak mulia.

Tags

Terkini