informasi

Rosan Roeslani Bantah Kabar Ray Dalio Mundur dari Danantara 'Baru Minggu Lalu Ketemu Timnya'

Rabu, 28 Mei 2025 | 17:18 WIB
Menteri Investasi dan Hilirisasi dan Kepala BKPM Rosan Roeslani (Foto: IG rosanroeslani)

Catatanfakta.com -, Jakarta — CEO Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara), Rosan Roeslani, membantah tegas isu bahwa investor kawakan Ray Dalio membatalkan keterlibatannya di Danantara. Rosan menegaskan komunikasi dengan tim Dalio masih berjalan intens, bahkan pertemuan terakhir terjadi pekan lalu.

“Saya baru minggu lalu ketemu timnya, adiknya juga, Mark Dalio. Kita pembicaraan berjalan lancar. Baru Zoom juga kemarin. Enggak, enggak ada itu (batal),” ujar Rosan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (28/5).

Ketika ditanya ulang apakah Ray Dalio masih masuk dalam struktur tim Danantara, Rosan menegaskan, “Iya, masih ada di tim. Kemarin baru ketemu sama whole team-nya.”

Baca Juga: Resmi Berganti Nama, Bank Jasa Jakarta Kini Menjadi Bank Saqu, Transformasi Digital Dimulai!

Sementara itu, Chief Investment Officer Danantara Pandu Sjahrir memilih bersikap lebih hati-hati. Ia tidak menjawab secara lugas isu pembatalan tersebut, namun memastikan komunikasi dengan pihak Ray Dalio masih berjalan aktif.

“Info dari mana? Kita masih komunikasi kok, kemarin bulan lalu ketemu CEO-nya, anaknya minggu lalu juga ketemu kita,” ucap Pandu yang juga dikenal sebagai keponakan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan.

Kabar tentang batalnya Ray Dalio menjadi penasihat Danantara pertama kali mencuat lewat laporan Bloomberg. Menurut sumber anonim Bloomberg, pendiri Bridgewater Associates itu memutuskan untuk tidak bergabung, meskipun sebelumnya telah diumumkan sebagai bagian dari dewan penasihat pada Maret lalu.

Baca Juga: Putusan MK Soal Sekolah Gratis Disambut Antusias 'Ini Bukan Hanya Kabar Baik, Tapi Wujud Keadilan Sosial'

Laporan itu juga menyebut bahwa dalam presentasi Danantara kepada investor asing di Jakarta bulan Mei, nama Ray Dalio tak lagi tercantum dalam daftar penasihat. Yang muncul hanya ekonom Jeffrey Sachs, mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra, mantan manajer dana Chapman Taylor, dan Helman Sitohang, eks kepala Credit Suisse untuk Asia.

Hingga kini belum ada pernyataan resmi dari pihak Ray Dalio mengenai status keterlibatannya. Namun Danantara masih menyatakan optimisme bahwa hubungan kerja sama tetap terjalin.

Tags

Terkini

Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB